"Sebenarnya hari itu adalah hari positif, tapi saya malah membuat dua kesalahan. Salah satunya gara-gara saya keluar dari jalur dan jatuh. Sedangkan di FP2, itu kesalahan yang cukup pelan," ucap Aleix Espargaro dikutip Sportfeat dari Speedweek.
"Dua insiden kecelakaan itu terjadi saat saya memakai ban baru."
"Kemudian kami jadi kehabisan ban dan sesi-sesi latihan bebas menjadi kacau," jelasnya.
Dari menduduki posisi pertama di FP1, pembalap 33 tahun itu terjun bebas ke posisi ke-13 di FP2.
Baca Juga: MotoGP Aragon 2022 - Swingarm Baru dari Kalex Belum Sepenuhnya Bikin Marc Marquez Senang
Kendati mengalami crash di dua sesi penting, Aleix Espargaro masih optimistis.
Targetnya di MotoGP Aragon 2022 adalah kembali naik podium.
Maklum, sejak insiden blunder fatalnya di MotoGP Catalunya, Aleix belum pernah lagi meraih podium. Setidaknya sudah 5 seri beruntun ia gagal podium padahal sebelumnya ia sangat konsisten naik rostrum.
"Saya mencoba segalanya untuk menjadi kompetitif," kata Aleix.
"Bukan masalah besar jika mengalami crash di sesi latihan bebas."
"Level gripnya rendah tapi setiap saya agak mendorong kuat saya justru jatuh. Mungkin saya salah bereaksi. Motornya hancur tapi untungnya masih ada suku cadang untuk saya," katanya.
Baca Juga: Gejalanya Fabio Quartararo, Yamaha sedang Terserang Virus Marc Marquez-sentris
Source | : | Speedweek.com |
Penulis | : | Nestri Y |
Editor | : | Nestri Y |