Menurut mereka, para penantang gelar di Olimpiade Paris 2024 saat ini yang masuk hitungan sebagai lawan kuat adalah Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong serta pasangan Thailand Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai.
"Saat ini, pasangan China Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong adalah yang paling diwaspadai di ganda campuran. Mereka menjadi juara dunia," kata Yuta Watanabe dalam wawancara bersama majalah Jepang, dikutip Sportfeat dari Aiyuke.
"Selain mereka, ada pula pasangan Thailand. Saat ini kami sangat mengejar ketertinggalan kami dengan mereka."
"Meski sekarang peringkat kami sudah dekat, tapi masih ada celah besar."
"Pasti tidak akan mudah meraih emas di Paris. Kami juga tidak bisa menunggu sampai duet China itu runtuh, jadi kami harus berlatih keras melampaui mereka," ucapnya.
Baca Juga: Aksi Jempolan Pemain Ganda Putri Nomor 1 Malaysia, Lelang Barang Berharga demi Satu Hal Mulia
Dengan waspadanya Watanabe pada pasangan teratas di lingkup peringkat 4 besar BWF, menjadi pemandangan cukup miris karena tidak ada satupun ganda campuran Indonesia yang masuk daftar itu.
Padahal, sejatinya Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti masih bertengger di peringkat 5 dunia.
Hanya saja, mereka memang mengalami penurunan performa serta sudah lama absen dari turnamen karena Praveen menjalani operasi pinggang.
Sedangkan pelapis Praveen/Melati belum ada yang tampil mengesankan sejauh ini.
Dua pasangan ganda campuran pelatnas muda Indonesia Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari dan Adnan Maulana/Mychelle Crhystine Bandaso juga belum merengkuh gelar di tahun ini.
Source | : | SportFEAT.com |
Penulis | : | Nestri Y |
Editor | : | Nestri Y |