Olimpiade Beijing 2008 menjadi ajang debut Hendra Setiawan.
Kendati baru debut, Hendra yang saat itu masih berpasangan dengan Markis Kido bisa membawa pulang medali emas.
Sayangnya Hendra Setiawan absen di edisi selanjutnya, yakni di Olimpiade London 2012.
Namun, Hendra kembali tampil di Olimpiade Rio 2016 saat sudah dipasangkan bersama Mohammad Ahsan.
Baca Juga: Pelatih Indonesia Sesumbar Ganda Putra Malaysia Juara di Denmark Open 2022
Sayangnya pada edisi itu, Ahsan/Hendra langsung gugur sejak babak-babak awal.
Selanjutnya pada Olimpiade Tokyo 2020, Ahsan/Hendra mampu menempati posisi keempat.
Kendati Hendra saat ini sudah menginjak usia 38 tahun dan Ahsan berusia 35 tahun, pasangan yang dijuluki The Daddies itu masih bisa terus bersaing di level tertinggi.
Terbukti, meski belum meraih satu gelar pun di tahun 2022, Ahsan/Hendra telah berhasil menembus empat babak final.
Hendra Setiawan dalam kesempatan sebelumnya juga menargetkan untuk kembali bisa tampil di Olimpiade Paris 2024.
Sebagai informasi, setiap negara hanya boleh mengirimkan dua wakil saja di tiap sektornya.
Meski hampir berkepala empat, Hendra Setiawan tak akan memberikan jalan dengan mudah bagi ganda putra muda Indonesia.
Menurutnya itu malah tidak bagus untuk regenerasi.
"Olimpiade masih lama. Yang penting kami coba dulu aja," kata Hendra Setiawan dikutip Sportfeat dari Bolasport.
"Kalau untuk mengalah saya rasa enggak, karena itu gak bagus juga untuk yang muda," tegasnya.
Source | : | Sohu.com |
Penulis | : | Matius Nico Henrikus |
Editor | : | Matius Nico Henrikus |