SportFEAT.COM - Ketua Umum PBSI Agung Firman Sampurna, akhirnya buka suara terkait konflik antara Herry IP-Kevin Sanjaya.
Jagat dunia bulu tangkis Indonesia tengah digoyang kabar kurang mengenakkan.
Beberapa hari belakangan, para pecinta olahraga tepok bulu Tanah Air disuguhi drama panas di tubuh internal pelatnas.
Apalagi kalau bukan karena konflik antara pelatih ganda putra Indonesia Herry Iman Pierngadi alias Herry IP dan Kevin Sanjaya Sukamuljo.
Kevin Sanjaya dikabarkan sudah enggan berlatih lagi di bawah naungan Herry IP.
Pemain kelahiran Banyuwangi tersebut ogah dilatih lantaran terlanjur sakit hati dengan Herry IP.
Sementara itu, Herry IP juga menjelaskan bahwa dirinya saat ini sudah tidak melatih Kevin Sanjaya.
Sosok berjuluk Coach Naga Api itu menuturkan bahwa tidak mengetahui alasan Kevin tak mau berlatih dengannya.
Baca Juga: Pelatih Indonesia Sesumbar Ganda Putra Malaysia Juara di Denmark Open 2022
Meski begitu, Herry IP tak mau ambil pusing karena memiliki tanggung jawab lain yang lebih besar ketimbang mengurusi satu pemain saja.
“Kalau kecewa pasti kecewa. Namun, mau bagaimana lagi. Kecewa tidak boleh berlarut-larut,” ujar Herry IP dilansir dari Antara.
“Saya juga harus memikirkan yang lain. Masih ada Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto dan masih banyak yang muda-muda,”
“Saya tidak terlalu memikirkan. Anak-anak masih banyak yang membutuhkan saya di pelatnas."
Baca Juga: MotoGP Thailand 2022 - Pesan Tersirat Fabio Quartararo Pasrah Kehilangan Gelar Juara Dunia
Di sisi lain, konflik Herry IP-Kevin Sanjaya ini rupanya telah sampai ke telinga Ketua Umum PBSI, Agung Firman Sampurna.
Orang nomor satu di tubuh PBSI itu kemudian merespons terkait isu keretakan hubungan antara Herry IP dan Kevin Sanjaya.
Menurut Agung, hubungan yan Herry IP dan Kevin Sanjaya merupakan sebuah dinamika biasa.
"Tidak ada yang panas, hanya dinamika biasa," ungkap Agung, dikutip dari Kompas.com.
"Namun, pada prinsipnya, PBSI berupaya membangun suasana pelatihan yang kondusif."
"(Pelatihan) menerapkan disiplin secara tegas dalam kerangka kebersamaan dan dengan semangat kekeluargaan,” pungkas dia.
Source | : | Kompas.com,Antaranews |
Penulis | : | Nuranda Indrajaya |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |