Seperti yang telah diketahui sebelumnya, performa top speed dan akselerasi Yamaha saat ini masih kalah jika dibandingkan dengan Ducati atau Aprilia.
Namun, Sirkuit Buriram juga memiliki beberapa tikungan tajam yang menuntut pembalap untuk melakukan pengereman yang kuat.
Hal itulah yang ingin dimanfaatkan Fabio Quartararo jelang balapan di MotoGP Thailand 2022.
"Pada fase pengereman kami cukup kuat, terutama dengan sasis baru, dalam kondisi kering," kata Fabio Quartararo dikuti Sportfeat dari Speedweek.
"Dalam kondisi basah, saya berkendara terlalu agresif seperti saat di Motegi (venue MotoGP Jepang 2022), itu tidak berhasil."
"Khususnya saat basah, Anda harus berkendara dengan sangat mulus."
Terlepas dari itu semua, sesi kualifikasi tetap akan menjadi hal penting bagi Fabio Quartararo.
Sang juara bertahan itu harus mengambil posisi depan saat memulai balapan di MotoGP Thailand 2022.
Pasalnya, pembalap asal Prancis itu masih mengaku kesulitan saat ingin menyalip pembalap di depannya.
Baca Juga: MotoGP Thailand 2022 - Meski Kantongi Modal Berharga, Marc Marquez Tak Usung Target Juara
"Kami tidak bisa berbuat banyak, kami memiliki motor yang sama seperti di awal musim," sambung pembalap yang dijuluki El Diablo itu.
"Kami mendapat sasis yang berbeda terakhir kali, tapi itu bukan perubahan besar-besaran."
"Musim depan akan lebih menyenangkan, dengan performa mesin yang lebih baik. Maka kita akan memiliki lebih banyak kemungkinan," pungkasnya.
Source | : | Speedweek.com |
Penulis | : | Matius Nico Henrikus |
Editor | : | Matius Nico Henrikus |