"Saya suka bentuk lintasannya dan saya memiliki kenangan yang sangat bagus di sini pada tahun 2018 dan 2019," buka Marc Marquez dikutip Sportfeat dari Speedweek.
"Tetapi saya harus mengubah strategi saya karena saya sudah menang dua kali di tikungan terakhir."
"(jika) Ketiga kalinya mereka akan mengalahkan saya," tegasnya.
Hal itu juga tak terlepas dari situasi Marc Marquez versi 2018 dan 2019 berbeda dengan yang sekarang.
Baca Juga: Cal Crutchlow Bongkar Kelebihan Fabio Quartararo yang Tak Dimiliki Pembalap Yamaha
MotoGP Thailand 2022 baru akan menjadi balapan ketiga Marc Marquez pasca absen selama tiga bulan usai menjalani operasi keempatnya pada lengan kanannya.
Situasi itulah yang membuat tak ingin memasang target tinggi di MotoGP Thailand 2022 nanti.
"Kami tidak akan berada dalam situasi yang sama akhir pekan ini," lanjut Marc Marquez.
"Kami tidak akan berjuang untuk meraih kemenangan di lap terakhir."
"Setidaknya itulah yang saya pikirkan."
"Tetapi selalu istimewa ketika Anda datang ke lintasan yang memiliki kenangan indah."
"Tetapi banyak hal yang telah terjadi sejak saat itu."
"Yang paling penting bagi saya adalah saya menyelesaikan balapan dengan cara yang baik," tukasnya.
Serangkaian acara MotoGP Thailand 2022 yang akan menggelar seri ke-17 ini akan dimulai hari Jumat, 30 September hingga 2 Oktober.
Source | : | Speedweek.com |
Penulis | : | Matius Nico Henrikus |
Editor | : | Matius Nico Henrikus |