Sayangnya saat ia turun di posisi keenam, serangan Fabio Quartararo malah membuahkan kesalahan ke dirinya sendiri.

Pada tikungan keempat, ia terpaksa menghentikan motornya karena hampir bertabrakan dengan Luca Marini (Mooney VR46).

Situasi itu membuat Fabio Quartararo melebar hingga keluar lintasan dan membuatnya turun di posisi ke-15.

"Itu bukan hasil yang saya harapkan," kata Fabio Quartararo dikutip Sportfeat dari Speedweek.

"Kesalahan pertama yang saya lakukan adalah di tikungan keempat."

Baca Juga: Klasemen usai MotoGP Australia 2022 - Marc Marquez Masih Tertahan, Fabio Quartararo Tergusur

"Di sana kami kekurangan dorongan di pintu keluar tikungan, itulah sebabnya saya ingin mengerem terlebih dahulu dan menginjak rem tidak terlambat, tetapi terlalu keras."

"Roda belakang saya terangkat di udara, ada (Luca) Marini di depan saya dan saya harus mengambil tindakan untuk menghindar."

Terprosok di posisi ke-15 membuat Fabio Quartararo dilema antara terus menggeber motornya sejak lap awal atau tetap dengan menghemat bannya.

Sayangnya pilihanya untuk melakukan tekanan sejak awal malah berdampak negatif bagi dirinya sendiri.

Alhasil lima lap berselang, di tikungan kedua, Fabio Quartararo terjatuh dan harus menyelesaikan balapan lebih cepat.

"Tentu saja saya mencoba mengejar ketertinggalan tetapi situasinya sulit," kata Fabio Quartararo.

Baca Juga: Hasil MotoGP Australia 2022 - Alex Rins Terdepan, Marc Marquez Torehkan Posisi Terbaik di Musim Ini

"Saya menyalip beberapa pembalap tetapi pada saat yang sama saya ingin menghemat ban."

"Kemudian, saat keluar dari tikungan kedua, saya terlalu banyak menginjak gas."

"Saya jelas lebih cepat dari pada lap-lap saya sebelumnya dan saya pun tergelincir," imbuhnya.

Hasil ini tak hanya menambah rentetan buruk bagi Fabio Quartararo di paruh kedua MotoGP 2022.

Selain itu, sang juara bertahan harus kehilangan puncaknya setelah rival terdekatnya, Francesco Bagnaia (Ducati) finis di posisi ketiga pada balapan MotoGP Australia 2022.

Saat ini, Fabio Quartararo tertinggal 14 poin dari Francesco Bagnaia.