Kemenangan Shi Yu Qi di Denmark Open 2022 dengan mengalahkan Lee Zii Jia (Malaysia) di partai final, sempat digadang-gadang bakal jadi awal mula kebangkitan tunggal putra China.

Apalagi itu adalah gelar pertama Shi dalam tiga tahun terakhir, ditambah lagi dia baru saja comeback setelah menjalani skors 10 bulan.

Namun melihat kekalahan mudah di French Open 2022, di sisi lain masih menunjukkan adanya inkonsistensi pada diri Shi.

Sekaligus menambah hasil buruk tunggal putra China di French Open 2022, karena kompatriotnya, Zhao Jun Peng juga sudah tersisih.

Baca Juga: Serangan Kento Momota Mudah Ditebak dan Kini Terancam Terdepak 10 Besar Dunia Legenda Bulu Tangkis Malaysia Prediksi Sulit Comeback

Di sisi lain, kekalahan Shi Yu Qi di French Open 2022 ini berarti salah satu musuh tersulit Anthony Sinisuka Ginting berkurang.

Sebagaimana diketahui, Shi Yu Qi tercatat sebagai salah satu lawan sulit bagi Ginting.

Dari 7 kali pertemuan, Ginting baru menang satu kali atas Shi.

Ginting sendiri masih akan bertanding pada hari ini di babak French Open 2022, dengan melawan Sameer Verma asal India.