SportFEAT.com - Pembalap Aprilia, Aleix Espargaro mengaku dibuat frustasi dengan dominasi Ducati sepanjang MotoGP 2022.
12 dari 19 balapan yang telah digelar sepanjang musim ini dimenangkan oleh pembalap-pembalap Ducati.
Tujuh di antaranya dimenangkan oleh Francesco Bagnaia, Empat di cetak Enea Bastianini, dan satu sisanya ditorehkan oleh Jack Miller.
Jelang MotoGP Valencia 2022, Francesco Bagnaia juga berpeluang besar menyabet gelar juara dunia.
Baca Juga: Belum Sempat Kalahkan Quartararo-Bagnaia, Marc Marquez Sudah Khawatir Punya Rival Baru
Hasil itu akan melengkapi gelar Ducati sebelumnya yang di MotoGP 2022 juga meraih konstruktor terbaik (Ducati), tim terbaik (Ducati Corse), dan Rookie of The Year yang didapat Marco Bezzecchi (Mooney VR46).
Performa Ducati memang tak terkalahkan sepanjang MotoGP 2022.
Tak jarang, pada suatu balapan, posisi enam besar sebagian besar diisi oleh para pembalap Ducati.
"Hasil dari Ducati, saya benci untuk mengatakannya tapi mereka sangat menakjubkan," aku Aleix Espargaro dikutip Sportfeat dari Speedweek
"Tidak masalah siapa yang mengendarai motor ini."
"Tetapi siapa pun bisa finis di enam besar."
"Ini sangat membuat kami frustrasi," tutur pembalap bernomor 41 itu.
Sementara itu, Aprilia sebenarnya juga sempat menunjukan performa yang impresif dan mampu menyaingi Ducati.
Mereka bahkan sempat membuat Aleix Espargaro mampu bersaing dalam perebutan gelar juara dunia MotoGP 2022.
Meski begitu, Aleix Espargaro sendiri mengaku Aprilia belum bisa bersaing jika disandingkan dengan Ducati.
"Itu lucu," kata Aleix Espargaro lagi
"Tiga atau empat bulan yang lalu semua orang mengatakan bahwa Aprilia adalah sebuah ancaman baru."
"Saya tahu kondisi motor saya."
"Saya tahu itu sepeda yang bagus."
Baca Juga: MotoGP Valencia 2022 - Pecco Bagnaia Tak Percaya Takhayul seperti Valentino Rossi
"Kami telah banyak meningkatkannya."
"Tapi itu bukan pada level motor terbaik di atas lintasan," tukasnya.
Jelang MotoGP Valencia 2022, posisi tiganya di klasemen kini juga terancam oleh pembalap Ducati lainnya, Enea Bastianini yang memperkuat Gresini.
Kini kedua pembalap tersebut hanya terpaut satu poin saja.
Di balapan yang digelar di Sirkuit Ricardo Tormo itu, Aleix Espargaro wajib finis di depan Enea Bastianini jika ingin mengakhiri musim ini di posisi tiga besar.
Balapan yang menjadi seri pamungkas MotoGP 2022 itu akan digelar Minggu, 6 November 2022.
Source | : | Speedweek.com |
Penulis | : | Matius Nico Henrikus |
Editor | : | Matius Nico Henrikus |