Bagi Rehan/Lisa, kemenangan itu bukan kemenangan biasa.
Selain menaklukkan pasangan unggulan, Rehan/Lisa juga sekaligus membalaskan kekalahan dari Lamsfuss/Lohau secara tuntas.
Sebelumnya Rehan/Lisa sudah dua kali kalah tiap kali berjumpa ganda campuran peringkat 9 dunia itu. Bahkan pertemuan terakhir terjadi di Istora, saat mereka kalah di Indonesia Open 2022.
"Karena shuttlecock-nya susah kalau mengambilnya saat (sudah) di bawah, saya terus berkomunikasi dengan Lisa agar permainan depannya harus dikuasai lebih dulu," jelas Rehan usai kemenangan atas Lamsfuss/Lohau dalam siaran pers PBSI.
"Jangan sampai keduluan lawan yang lebih dulu menurunkan shuttlecock."
"Sebelumnya kami juga sudah pernah kalah dua kali, jadi kami sudah tahu apa yang harus diwaspadai dari lawan. Kami tahu bagaimana bentuk permainan lawan," tambahnya.
Baca Juga: Hylo Open 2022 - Rexy Mainaky Meradang pada Ganda Putra Malaysia
Kemenangan Rehan/Lisa ini atas Lamsfuss/Lohau semakin menambah manis daftar balas dendam mereka dalam sejumlah turnamen terakhir.
Rehan/Lisa menunjukkan progres paling apik di antara ganda campuran Indonesia lainnya di tahun ini.
Terbukti dari hasil-hasil turnamen mereka beberapa pekan terakhir.
Rehan/Lisa sudah berhasil menaklukkan lawan-lawan yang sebelumnya mengalahkan mereka, satu per satu dibalas dengan kemenangan manis.
Baca Juga: Hasil Hylo Open 2022 - Rehan/Lisa Jungkalkan Unggulan Tuan Rumah, Ginting Mulus Melaju
Diantaranya mengatasi Goh Soon Huat/Lai Shevon Jemie (Malaysia) dan Hee Yong Kai Terry/Tan Wei Han (Singapura), yang rata-rata merupakan pasangan senior di French Open 2022 pekan lalu.
Ditambah lagi, Rehan/Lisa juga sukses memperpanjang rekor kemenangan melawan jagoan Prancis sekaligus pasangan peringkat tujuh dunia, Thom Gicquel/Delphine Delrue.
Rehan/Lisa berpeluang melangkah lebih jauh di Hylo Open 2022 apabila hari ini, di babak 16 besar, mereka mampu mengalahkan pasangan Prancis, William Villeger/Anne Tran.
Source | : | PBSI |
Penulis | : | Nestri Y |
Editor | : | Nestri Y |