Joan Mir sendiri hanya mampu finis di posisi keenam pada balapan MotoGP Valencia 2022.
"Tidak ada cara yang lebih baik untuk meninggalkan paddock ini," kata Livio Suppo dikutip Sportfeat dari Motosan.es.
"Sebenarnya, impian saya adalah menjadi juara pertama dan kedua di Valencia."
"Kami berada di urutan pertama dan keenam, tetapi kami tidak bisa mengeluh."
Baca Juga: Bos Ducati Pastikan Enea Bastianini Tak Akan Mengacaukan Francesco Bagnaia
Namun torehan itu bisa terbayar dengan hasil yang didapatkan Alex Rins di dua dari tiga balapan terakhir.
Selain menjadi yang terdepan di MotoGP Valencia 2022, Alex Rins juga memenangi MotoGP Australia 2022 yang digelar di Sirkuit Phillip Island.
"Memenangkan dua dari tiga balapan terakhir dengan mengetahui bahwa kami akan keluar adalah sesuatu yang unik, menurut saya," tukasnya.
Kabar keluarnya Suzuki di akhir musim MotoGP 2022 bukanlah kabar yang mengejutkan.
Mereka telah mengumumkan kabar itu sejak pertengahan musim MotoGP 2022.
Livio Suppo mengakui berkompetisi di situasi seperti itu bukanlah hal yang mudah.
Baca Juga: Marc Marquez Dinilai Akan Perpanjang Kontrak Satu Musim Lagi Meski Honda Nyaris Tak Ada Kemajuan
"Tidak mudah untuk menjaga motivasi dan konsentrasi tinggi untuk melakukan akhir musim seperti yang dilakukan Álex," sambung Livio Suppo.
"Jadi terima kasih banyak untuknya dan semua orang yang benar-benar terpuji."
"Mir, untuk bagiannya, belum berada dalam kondisi terbaiknya pada tahun 2022."
Lebih Alex Rins dan Joan Mir mengakhiri musim MotoGP 2022 dengan berada di peringkat ketujuh dan ke-15.
Dengan hengkangnya Suzuki dari MotoGP, kedua pembalap akan memperkuat Honda pada MotoGP 2023.
Alex Rins akan memperkuat tim satelit Honda, LCR bersama Takaaki Nakagami.
Sedangkan Joan Mir akan bertandem dengan Marc Marquez di tim pabrikan, Repsol Honda.
Source | : | Motosan.es |
Penulis | : | Matius Nico Henrikus |
Editor | : | Matius Nico Henrikus |