SportFEAT.com - Tunggal putra Indonesia, Christian Adinata petik pelajaran usai tersingkir di babak 16 besar Australian Open 2022.
Kekalahan itu didapat Christian Adinata dari wakil Jepang, Kodai Naraoka.
Pemain yang merupakan junior Kento Momota di pelatnas Jepang itu berhasil mengalahkan Christian Adinata lewat dua gim langsung dengan skor 11-21, 16-21.
Christian Adinata mengaku kalah pengalaman usai menelan kekalahan dari Kodai Naraoka.
Baca Juga: Australian Open 2022 - Pelatih Malaysia Masih Belum Ikhlas Pemainnya Dikalahkan Rumbay
Meski masih satu angkatan yakni berusia 21 tahun, Kodai Naraoka sebenarnya sudah banyak melintang di sepanjang tahun 2022.
Bahkan di tahun ini saja, Kodai Naraoka sudah berhasil menembus empat final, yakni Korea Masters 2022, Singapore Open 2022, Taiwan Open 2022, dan puncaknya meraih gelar di Vietnam Open 2022.
Situasi itu tentu begitu kontras dengan Christian Adinata.
"Dia ulet, rata-rata pemain Jepang seperti itu," kata Christian Adinata dikutip Sportfeat dari PBSI.id.
"Saya belum terbiasa dengan armosfer di turnamen Super 300."
"Karena itu saya juga jarang bisa ketemu lawan-lawan yang lebih kuat."
Baca Juga: Australian Open 2022 - Game Over, Raja Bulu Tangkis Malaysia Gagal Lolos BWF World Tour Finals
"Sementara Kodai lebih sering bertemu dengan pemain top."
"Wajar kalau dia punya pengalaman lebih," tuturnya.
Pada gim kedua, Christian Adinata sebenarnya mendapat momentum usai bisa unggul hingga 8-3.
Namun saat unggul, Christian Adinata malah tampil tak cukup konsisten.
Malahan, Kodai Naraoka bisa tampil dengan tenang dan kembali memenangkan gim yang kedua.
"Di gim kedua sebenarnya ada kesempatan saat saya bisa unggul," sambung Christian Adinata.
"Tetapi permainan saya tidak konsisten, saat unggul malah terburu-buru."
"Sementara lawan lebih tenang meski dalam posisi tertinggal."
Australian Open 2022 menjadi ajang BWF World Tour pamungkas yang digelar tahun ini.
Christian Adinata mengaku memetik pelajaran dari kekalahannya kali ini.
"Ini untuk menghadapi musim depan agar saya lebih siap, bagaimana mengatasi pemain-pemain yang levelnya ada di atas," pungkasnya.
Source | : | PBSI.id |
Penulis | : | Matius Nico Henrikus |
Editor | : | Matius Nico Henrikus |