"Cuma meski menang, tadi terus terang saya masih kurang puas dengan penampilan."
"Harusnya saya bisa lebih baik dari penampilan tadi."
"Kemudian saya sudah bisa mengejar, tetapi tetap belum konsisten."
"Bisa ngejar tapi saya juga banyak kehilangan poin," sebut Gregoria.
Gregoria Mariska mampu menghidupkan kansnya usai memenangi di gim yang kedua.
Baca Juga: Rekap Perempat Final Australian Open 2022 - Dua Wakil Indonesia Lolos dari Lubang Jarum
Kendati begitu, ia sempat terancam kalah usai keunggulan 20-16 berhasil disamakan menjadi 20-20.
"Saat di poin-poin kritis, saya malah bisa bermain lebih tenang dan akhirnya menang walaupun lewat setting," ucap Gregoria.
"Di gim ketiga, dengan karakter shuttlecock berat, saya coba mengikuti pola permainan lawan dahulu."
"Saya bermain sabar."
"Baru ada kesempatan saya nyolong dengan pukulan yang mematikan."
"Ternyata pola itu cukup berhasil."
"Lawan juga banyak mati sendiri."
"Mungkin lawan main buru-buru juga," tukasnya.
Pada laga semifinal nanti, Gregoria Mariska akan menghadapi lawan kuat lainnya, Han Yue yang berasal dari China.
Laga nanti akan menjadi pertemuan keempat dengan Gregoria Mariska berhasil mencuri satu kemenangan.
Source | : | PBSI.id |
Penulis | : | Matius Nico Henrikus |
Editor | : | Matius Nico Henrikus |