Situasi itu tak terlepas dari digelarnya Malaysia Open 2023 yang akan menjadi ajang pembuka pada musim depan.

"Jadwal berangkat kita tgl 4 manti hari minggu. Karena kita ada persiapan untuk Malaysia Open 2023 jadi menguntungkan," tutur Rionny Mainaky dikutip Sportfeat dari Bolasport.

"Karena dia kan kemarin sebelumnya gak ikut (BWF World Tour Finals). Tapi saya lihat persiapan mereka seperti biasa jadi ada bayangannya dia ikut, mungkin ada feeling."

"Untuk Gregoria juga sama. Persiapan kita cukup baik saya rasa."

"Ini berkaitan dengan mereka karena dapat undangan. BWF World Tour Finals ini final untuk mereka. Poin tinggi, selain ada hadiah."

Baca Juga: Terungkap Masa Depan Andalan Ganda Campuran Malaysia usai Keluar Pelatnas

"Jadi untuk 4 hari ini saya lihat mereka tinggal menjaga kondisi, naik sedikit lagi."

"Saya lihat dari motivasi anak2 ini dan pelatih itu mau bilang sempurna ya tidak, tapi siap bertanding."

Kini Indonesia memiliki wakil di kelima sektor.

Sebelumnya skuad Merah Putih memiliki dua wakil di sektor tunggal putra dan ganda putra, Jonatan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting dan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto dan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan.

Sedangkan satu wakil lainnya dari sektor ganda campuran yakni, Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari.

Soal target, Rionny Mainaky berharap agar ketujuh wakil Indonesia bisa lolos dari fase grup.

"Saya harapkan semua pemain ini bisa lolos grup. Itu aja dulu," sambung Rionny Mainaky.

Baca Juga: BWF World Tour Finals 2022 - Rexy Mainaky Tambah Porsi Latihan Ganda Malaysia demi Tatap Target Tinggi

"Lolos grup setelah itu baru bisa kita target menjadi juara."

"Saya harapkan dr lengkap ini kita satu dulu, semua lolos dari grup."

"Tapi untuk sektor ganda dan tunggal putra agak sensitif."

"Mereka kadang-kadang bisa satu grup."

"Bagi kita luar biasa, untung bagi kita karena bisa lengkap."

"Mau bilang sejarah ya engga, ini kesempatan buat yg kemarin tidak lolos, seperti Gregoria saya lihat persiapan dia cukup matang.