SportFEAT.com-Legenda MotoGP, Dani Pedrosa mengaku satu nasib dengan Valentino Rossi saat masih aktif berkompetisi.
Dani Pedrosa mengaku sering kali tak cukup cepat saat sesi kualifikasi.
Tercatat hanya 31 kali Dani Pedrosa meraih pole position selama kariernya di MotoGP pada 2006 hingga 2018.
Kendati tak memiliki catatan yang tak cukup mentereng di sesi kualifikasi, dari 218 balapan yang diikuti Dani Pedrosa, ia mampu meraih 31 kemenangan dari 112 kesempatan naik podium.
Baca Juga: Marc Marquez Jengkel usai Motor Saat Ini Jadi Bintang Utama Ketimbang Pembalap
Valentino Rossi memiliki catatan yang lebih baik dengan meraih 55 kali pole position pada 2000 hingga 2021.
Pembalap berjuluk The Doctor itu meraih 89 kemenangan dari 199 podium selama 372 balapan yang ia ikuti.
MotoGP era sekarang, sesi kualifikasi menjadi salah satu situasi kunci bagaimana jalannya balapan hari Minggu berlangsung.
Apalagi di era sekarang, menyalip pembalap di depan tak semudah seperti sebelumnya akibat dari pengembangan fairing pada badan motor.
"Balapan telah banyak berubah, terutama dalam pendekatan akhir pekan dan bagaimana hasilnya dicapai pada hari Minggu," kata Dani Pedrosa dikutip Sportfeat dari Motosan.es.
Baca Juga: Perpanjang Kontrak 2 Musim, Fabio Quartararo Terus Tagih Janji Yamaha
"Valentino Rossi dan saya tidak dapat memiliki kualifikasi yang bagus."
"Tetapi kami dapat memperbaikinya pada hari Minggu."
"Sekarang jauh lebih rumit."
"Masih ada orang yang berhasil memperbaikinya pada hari Minggu."
"Tetapi Anda sudah keluar dengan cacat yang lebih penting," tukasnya.
Dani Pedrosa menutup kariernya tanpa sekali pun meraih gelar juara dunia MotoGP.
Torehan terbaiknya di kelas MotoGP hanya menjadi runner up di musim 2007, 2010, 2012.
Sedangkan Valentino Rossi mampu meraih tujuh gelar juara dunia yang ia raih di musim 2002, 2003, 2004, 2005, 2008, 2009.
Source | : | Motosan.es |
Penulis | : | Matius Nico Henrikus |
Editor | : | Matius Nico Henrikus |