"Tapi di gim kedua kami mencoba berbalik menekan dan menyerang, comeback dan beruntung kami bisa melakukannya," imbuh peraih medali emas Olimpiade Beijing 2008 itu.
Sementara Ahsan, mengakui bahwa kondisinya memang sedang tidak terlalu prima.
Ahsan yang sejak Gala Dinner pun absen untuk rehat, mengatakan bahwa kuncinya bisa menang hari ini adalah berjuang sampai akhir laga semakismal mungkin.
"Kondisi saya tidak terlalu bagus (fit) tapi saya hanya berusaha yang terbaik, berjuang sampai akhir pertandingan," ucap Ahsan yang bersama Hendra sudah juara dunia tiga kali.
Mengenai laga final BWF World Tour Finals 2022 esok, Ahsan/Hendra enggan memikirkan terlalu berat.
Harapan mereka, bisa tampil bagus dan tentu saja tanpa ada cedera apapun.
"Kami harus percaya diri (karena sudah lolos final), tapi kami tetap harus menjaga performa terbaik kami," kata Hendra memungkasi.
Pada final besok Minggu (11/12/2022), Ahsan/Hendra akan melawan pemenang antara Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto atau Liu Yu Chen/Ou Xuan Yi asal China.
Source | : | SportFEAT.com,BWF Badminton |
Penulis | : | Nestri Y |
Editor | : | Nestri Y |