Kemenangan itu semakin membuat nama Justin Hoh bersinar.
Apalagi Justin Hoh baru saja dipromosikan naik ke ranking senior meski secara usia dia masih kategori junior.
Julukan Giant Killer mulai menyelimuti Justin di sepanjang turnamen yang digelar di Ipoh, Perak, Malaysia itu setelah sebelumnya ia juga menumbangkan nama-nama seperti Jacky Kok, Leong Jun Hao sampai juara Kejurnas Malaysia dua kali Lim Chi Wing.
"Saya sangat senang bisa memenangkan gelar internasional lagi tahun ini," kata Justin dikutip Sportfeat dari The Star.
"Turnamen ini memberi saya kesempatan bagus untuk membuktikan diri dan saya senang bisa melakukannya dengan menang melawan senior-senior saya," imbuhnya.
Malaysia IC menjadi gelar ketiga Justin Hon setelah Bonn International (Jerman) dan Croatia Open.
Justin saat ini memang masih bertengger di kisaran peringkat 312 dunia senior.
Namun mengingat usia dan bakatnya, tampaknya tak butuh waktu lama bagi dia untuk segera menembus 100 besar dunia.
"Memenangkan gelar di sini telah memberi saya banyak kepercayaan diri. Setelah ini saya harap bisa tembus ranking 100 besar dunia secepat mungkin," harap Justin.
Perjalanan Justin Hoh memang sangat epic tahun ini.
Bahkan di Kejuaraan Dunia Junior 2022, kategori beregu, meski Malaysia gagal dan terhenti di perempat fina, namun Justin menjadi satu-satunya pemain yang tidak terkalahkan pada pertandingannya.
Munculnya sosok Justin Hoh membuat Malaysia kini sedikit bernapas lega karena setidaknya regenerasi tunggal putra mereka berjalan.
Terlebih saat ini Malaysia juga masih memiliki Lee Zii Jia yang masih ditunggu kebangkitannya tahun depan.
Source | : | Thestar.com.my |
Penulis | : | Nestri Y |
Editor | : | Nestri Y |