SportFEAT.com - Pemain ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto akan tampil in sejak babak awal Malaysia Open 2023.

Fajar/Rian menjadi salah satu andalan Indonesia di sektor ganda putra.

Malaysia Open 2023 akan menjadi petualangan pertama bagi Fajar/Rian di tahun ini.

Pasangan yang kini menempati ranking satu dunia itu akan menghadapi wakil Prancis, Christo Popov/Toma Junior Popov.

Baca Juga: Malaysia Open 2023 - Daripada Ranking Dunia, Ganda Putra Andalan Malaysia Lebih Kebelet Setengah Mati Kejar Titel World Tour

Meski di atas kertas lebih diunggulkan, Fajar mengaku setiap pasangan di Malaysia Open 2023 adalah lawan yang alot.

Apalagi Malaysia Open 2023 kini berlevel Super 1000 di mana para pemain akan habis-habisan untuk membukukan banyak poin.

"Saya sudah lihat undian, apalagi di Super 1000 ini tidak ada kualifikasi, tidak ada pilihan lawan," buka Fajar dikutip Sportfeat dari Antara.

"Jadi 32 pasangan itu sudah bersaing cukup alot, dari babak pertama kita seharusnya sudah langsung in."

Fajar/Rian dan Christo/Toma sebelumnya sudah saling bertemu sekali.

Pada pertemuan pertama yang terjadi di French Open 2021, Fajar/Rian mampu keluar sebagai pemenang.

Baca Juga: Malaysia Open 2023 - Termasuk Kento Momota, Jepang Umumkan Dua Wakilnya Mundur

Menjaga fokus di tiap pertandingan menjadi yang mereka tekankan jelang mentas di Malaysia Open 2023

"Ya targetnya yang pasti lebih fokus di setiap pertandingannya, dan harus bisa menang di setiap match," tutur Fajar.

Fajar/Rian kini diketahui sudah berada di pelatnas Cipayung bersama ganda putra Indonesia lainnya.

Meski sempat terpotong akibat libur tahun baru, Fajar mengaku persiapan jelang Malaysia sudah cukup baik.

"Persiapan sudah cukup baik meski sempat terpotong liburan kan," aku Fajar

"Persiapan kami sudah latihan dua minggu lebih sebelum ke Malaysia."

Baca Juga: Malaysia Open 2023 - Ganda Putri Prancis Sesumbar Mampu Jegal Wakil Indonesia, Siap Hadapi Laga Anti-durasi

"Semoga lebih cepat adaptasi dan kondisinya, karena yang namanya liburan, meskipun kami latihan di rumah masing-masing tapi feelnya tetap beda."

"Jadi harus lebih pintar aturnya."