Hasil ini jelas bukan yang menjadi keinginan Ginting. 

Namun pemain asal Cimahi itu juga tidak memungkiri bahwa lawan memang bermain lebih baik dan punya defens yang kuat.

Meski sudah berusaha mencari celah untuk menyerang, Ginting tetap tidak mudah mematikan Kanta Tsuneyama.

"Saya mengucapkan syukur bisa menuntaskan pertandingan hari ini tanpa cedera apapun," kata Ginting mengawali, usai pertandingan hari ini.

"Hari ini cukup ketat, Kanta memang bermain sangat baik. Dia juga jarang melakukan kesalahan sendiri."

"Bisa dibilang cukup sulit untuk mendapatkan satu poin, setiap poin butuh reli-reli panjang," kata Ginting yang bertipe main menyerang itu.

Ginting memang larut dalam permainan Kanta Tsuneyama.

Beberapa kali ia dipaksa meladeni permainan reli, yang agaknya masih menjadi tipe bermain yang kurang disukai Ginting.

"Saya kurang sabar dan malah banyak melakukan kesalahan sendiri," ucap pemain 26 tahun itu.

Ginting sempat unggul 13-10 di game kedua dan berpeluang memaksakan rubber game. Sayang momentum itu hilang.

Ia malah kehilangan 9 poin beruntun.

Ginting tetap berusaha mengambil hikmah atas kekalahannya hari ini.

Baca Juga: Lolos Semifinal Malaysia Open 2023, Apriyani/Fadia OTW Masuk 5 Besar Dunia

"Menang kalah menurut saya hal biasa, maksudnya itu pasti terjadi. Situasi ini harus dihadapi," kata Ginting.

"Tapi secara keseluruhan, saya cukup puas untuk mengawali turnamen tahun ini, dengan performa saya, dari babak awal sampai perempat final hari ini, saya cukup senang karena bisa menjaga fokus saya."

"Saya juga bisa menerapkan strategi yang mau saya terapkan," imbuhnya.

"Saya berterima kasih banyak atas support para penggemar di Malaysia Open 2023 ini," kata Ginting memungkasi.