Pertahanannya sering tembus lewat variasi smesh lurus dan menyilang dari pemain ranking satu dunia itu.
Di sisi lain, saat pemain kelahiran Jakarta itu kesulitan membukukan poin saat berbalik menyerang.
"Saya akui, Viktor memang jauh lebih baik," kata Jonatan Christie dikutip Sportfeat dari Antaranews.
"Untuk bisa mendapatkan satu poin saja, sangat susah."
"Hari ini dia memang tampil terbaik."
Baca Juga: India Open 2023: 2 Tunggal Putri China Sakit Akibat Makanan di Hotel
"Sementara saya memang banyak melakukan kesalahan."
Tertinggal sangat telak di gim pertama, Jonatan Christie sempat berupaya untuk bangkit di gim kedua.
Bahkan ia sempat mampu menyamakan kedudukan di skor 6-6.
Sayangnya setelah itu, Jonatan Christie seperti kurang sabar memainkan shuttlecock hingga akhirnya mudah kehilangan banyak angka.
"Bertemu Viktor itu harus bisa menjaga momentum," sebut pemain bertinggi 179 cm itu.
"Tadi saya di gim kedua sempat mendapat momentum dan menyamakan angka."
"Tetapi saat ada bola yang sebenarnya enak, malah tidak bisa saya matikan, momentum itu kembali hilang."
Baca Juga: Jadwal India Open 2023: Indonesia Tanpa Wakil, Sektor Ganda Putri Ciptakan Final Ideal
Langkah Jonatan Christie di India Open 2023 setidaknya lebih baik jika dibanding torehannya di Malaysia Open 2023 sepekan sebelumnya.
Di Malaysia Open 2023, pemain berusia 25 tahun itu hanya mampu melangkah di babak kedua.
Setelah ini Jonatan Christie akan mentas di Indonesia Masters 2023 pada 24 hingga 29 Januari pekan depan.
Di babak 32 besar nanti, Jonatan Christie akan menghadapi Nhat Nguyen dari Irlandia.
"Saya fokus ke turnamen Indonesia Masters," aku Jonatan Christie.
"Saya akan recovery dulu, apalagi sampai Jakarta pada Senin (23/1), dan Selasa (24/1) sudah turun bertanding."
"Saya harus bersiap lagi," pungkas peraih medali emas Asian Games 2018 itu.
Source | : | Antaranews.com |
Penulis | : | Matius Nico Henrikus |
Editor | : | Nestri Y |