SportFEAT.com - Direktur Olahraga Ducati, Paolo Ciabatti secara halus telah menolak dan tidak mempertimbangkan Marc Marquez lagi untuk pindah ke tim Merah Borgo Panigale.
Meski tak cukup kompetitif di tiga musim terakhir, bagaimana pun, masa depan Marc Marquez selalu menjadi pembicaraan yang menarik.
Pembalap yang berjuluk The Baby Alien sempat memberi isyarat akan hengkang dari Honda belakangan ini jelang MotoGP 2023.
Hal itu tak terlepas situasi Honda yang dinilainya tak cukup memiliki motor kompetitif untuk bersaing merebutkan gelar juara dunia MotoGP dalam beberapa musim terakhir.
Baca Juga: Sebatang Kara Tanpa Tim Satelit di MotoGP 2023, Yamaha Malah Beruntung
Gara-gara isyarat itu, masa depan juara dunia enam kali itu pun mulai dipertanyakan, kira-kira ke mana kah langkahnya jika akan benar-benar hengkang dari Honda?
Rumor dan pengandaian dari para pecinta MotoGP bahkan pengamat pun mulai membayangkan bahwa mungkin saja Marquez akan membela Ducati. Kemungkinan itu bisa tercetus berkat pengakuan Ducati beberapa tahun lalu bahwa mereka sebenarnya sangat berminat merekrut Marc Marquez.
Namun demikian, tahun ini, di usia Marquez yang akan menginjak 30 tahun pada 17 Februari 2023 mendatang, tampaknya akan menjadi pembatas daya tarik Ducati.
Tim Merah Borgo Panigale itu sepertinya sudah tidak lagi memiliki minat untuk mendatangkan Marc Marquez. Hal itu diungkap oleh Direktur Olahraga Ducati, Paolo Ciabatti.
Caiabatti menyebut Marc Marquez mungkin bisa menjadi pembalap ideal Ducati kalau saja masih lima atau enam tahun lebih muda.
"Marc Marquez adalah pembalap yang fantastis," kata Ciabatti dikutip Sportfeat dari Motosan.es.
"Tetapi dia lima atau enam tahun lebih tua dari pembalap yang kami miliki."
"Jadi kami lebih memilih untuk fokus pada pembalap yang tumbuh bersama Ducati."
Di sisi lain, Ducati telah sukses merekrut Alex Marquez yang berusia 26 tahun di akhir musim lalu.
Baca Juga: Honda Turunkan Gengsi, Resmi Datangkan Mantan Manajer Teknis Suzuki
Adik dari Marc Marquez itu akan memperkuat tim satelit Ducati, yakni Gresini Racing.
"Mereka (Marc dan Alex) tinggal bersama dan berbagi banyak hal, jadi saya yakin Marc akan menanyakan kabar Alex," tutur Ciabatti.
"Tetapi rencana kami berbeda," kata pria asal Italia itu.
Di saat yang bersamaan, Ducati memangb sudah cukup tenang untuk memoles para pembalap berbakat mereka saat ini.
Tim pabrikan Italia itu bisa dibilang sudah memiliki banyak stok pembalap muda di kelas utama maupun di kelas menengah.
Pada MotoGP 2023, tim pabrikan Ducati akan diperkuat Francesco Bagnaia (26 tahun) dan Enea Bastianini (25).
Selain nama-nama di atas, masih ada Fabio Di Giannantonio dan Jorge Martin yang masih berusia 24 dan 25.
Source | : | Motosan.es |
Penulis | : | Matius Nico Henrikus |
Editor | : | Nestri Y |