Kebangkitan sektor tunggal putra Indonesia ini bisa jadi sekaligus membungkam para pihak yang meragukan pelatih Irwansyah, yang sempat diseru agar diganti.
Namun Irwansyah sendiri tidak pusing memikirkan hal demikian.
Irwansyah malah lebih pusing memikirkan persaingan anak didiknya yang kini segera bersaing menuju Olimpiade Paris 2024. Setiap sektor maksimal hanya bisa mengirimkan dua wakil apabila kedua wakil itu mampu memenuhi ranking 16 besar di tunggal dan 8 besar di ganda.
Untuk saat ini, yang paling realistis memang hanya Anthony Sinisuka Ginting dan Jonatan Christie yang berpotensi lolos Olimpiade Paris 2024, mereka nangkring di lima besar.
Baca Juga: Pelajaran yang Dipetik Chico usai Kalah dari Jonatan Christie di Final Indonesia Masters 2023
Namun Irwansyah menegaskan akan tetap menerapkan persaingan sehat, adil dan sportif sesuai hasil performa tiap pemain.
"Pokoknya semuanya punya kesempatan, Jojo, Ginting ada, Chico, Vito juga semuanya juga berlomba untuk meraih yang terbaik buat mereka sendiri," kata Irwansyah dalam wawancara kepada awak media termasuk BolaSport.com.
"Jadi satu tim ini (tunggal putra) emang kompak. Persaingan mereka juga bagus, sportif, jadi bisa membuat terpacu satu sama lain dan ini bagus buat mereka bersaing menuju Olimpiade 2024," tambahnya.
Irwansyah berharap tunggal putra Indonesia akan terus menghidupkan persaingan secara sehat, sehingga siapapun yang layak, dapat menampilkan hasil terbaik di Olimpiade Paris 2024 mendatang.
"Jadi siapapun yang nanti terpilih, menurut saya itu rezeki mereka," ucap Irwansyah.
Source | : | BolaSport.com |
Penulis | : | Nestri Y |
Editor | : | Nestri Y |