SportFEAT.com – Maverick Vinales merupakan pembalap yang kini bergabung dengan Aprilia setelah kesusahan di Yamaha selama beberapa musim.
Senang dengan perkembangannya di Aprilia, menunjukkan bahwa dia dapat bersaing untuk meraih kemenangan di atas RS-GP di beberapa balapan MotoGP pada tahun 2022.
Inilah kemudian yang membuatnya ogah untuk balik ke Yamaha. Setelah berpisah dari Yamaha setelah hubungannya dengan pabrikan Jepang memburuk di pertengahan musim MotoGP 2021, Vinales yakin masa depannya ada di Aprilia.
Merasa seperti tidak selalu didukung dan didengarkan oleh Yamaha, masa-masa Vinales bersama Aprilia tentu terasa seperti cerita yang berbeda bagi pembalap Spanyol itu.
Meski hasilnya tidak sesuai dengan yang diharapkan, Vinales diberi kontrak dua tahun oleh Aprilia hingga akhir 2024.
Vinales masih belum menang dengan Aprilia, dan meskipun beberapa balapan terakhir tahun 2022 terbukti sulit bagi dia dan rekan setimnya Aleix Espargaro, mantan juara dunia Moto3 itu diharapkan bisa menjadi penantang terkuat di MotoGO 2023.
Baca Juga: Sejarah Olahraga Golf! dari Awal Sampai Akhirnya Digemari Kaum Borju
Jika Vinales menemukan kembali sentuhan kemenangannya pada tahun 2023, maka menantang gelar bisa menjadi kemungkinan yang realistis.
“Yang paling penting adalah kami sama-sama berjuang untuk menjadikan Aprilia juara dunia, kami sangat jelas tentang ini,” kata Vinales saat berbicara dengan Corsedimoto.
"Kami harus terus seperti ini, karena menurut saya tim memiliki keharmonisan yang hebat."
Harmonis adalah kebalikan dari hubungannya dengan Yamaha dan juara dunia 2021 Fabio Quartararo selama musim terakhirnya di Yamaha.
Setelah Vinales pergi dan digantikan oleh Franco Morbidelli, Quartararo tidak memiliki dukungan apa pun ketika harus melawan tim seperti Ducati untuk meraih kemenangan.
Baca Juga: Petenis Profesional Dunia Ternyata Melakukan Olahraga ini Usai Bertanding
Namun, Vinales, yang sangat menyadari kesulitan yang dialami Yamaha dalam beberapa musim terakhir hingga membuatnya enggan kembali ke sana.
“Saya tidak tahu apa yang dikatakan Quartararo, karena saya sudah bertahun-tahun tidak mencoba motornya. Mengenai kembali ke Yamaha, saya tidak akan kembali.” Ucapnya.
"Saya tidak mengatakan ini untuk mereka, yang memiliki hubungan baik dengan saya. Tapi saya memutuskan untuk tidak kembali.” Pungkasnya.
Source | : | Crash.net |
Penulis | : | Imadudin Adam |
Editor | : | Imadudin Adam |