SportFEAT.com - Musim MotoGP 2022 diakhiri dengan Francesco Bagnaia dan Ducati mengklaim gelar bersejarah.
Kemenangan itu memutus rekor puasa gelar Ducati karena Bagnaia menjadi pembalap pertama yang membalikkan defisit 91 poin untuk mengklaim gelar juara.
Kini MotoGP 2023 akan mengantarkan MotoGP ke era baru yang lebih dahsyat dengan berbagai penambahan aturan yang signifikan.
Selain itu, perpindahan pembalap juga terjadi setelah keputusan mengejutkan Suzuki untuk keluar dari seri.
Keluarnya Suzuki membuat Joan Mir dan Alex Rins harus mencari tempat baru nantinya.
Lantas apa saja fakta menarik MotoGP 2023 yang layak kamu ketahui? Berikut pembahasan lengkapnya.
MotoGP 2023 Pre-Season
MotoGP sudah memiliki satu hari tes pramusim untuk 2023 segera setelah Grand Prix Valencia November lalu.
Ada dua tes resmi yang dijadwalkan untuk pramusim 2023, dengan uji coba selama tiga hari untuk rookie dan test rider yang pertama dari 5-7 Februari di sirkuit Sepang di Malaysia.
Baca Juga: Joan Mir Justru Punya Feeling Buruk Tentang Honda di Tes Sepang
Tes pramusim resmi pertama tahun ini kemudian akan berlangsung pada 10-12 Februari di tempat yang sama, sebelum berkumpul kembali di Portugal di sirkuit Algarve dua minggu sebelum musim dimulai di sana selama dua hari pengujian pada 11-12 Maret.
Aturan MotoGP Berubah
Ada sejumlah perubahan aturan kecil untuk musim 2023.
Namun perubahan paling signifikan yang akan berdampak besar pada kejuaraan adalah pengenalan Sprint Race.
Dalam upaya untuk membuat pertunjukan lebih menarik, MotoGP tahun lalu mengumumkan bahwa mulai tahun 2023 Sprint Race akan berlangsung pada hari Sabtu di setiap akhir pekan.
Sprint Race berlangsung 50% dari jarak balapan utama di mana grid ditentukan oleh sesi kualifikasi yang berlangsung pada Sabtu pagi.
Setengah poin akan diberikan dari yang pertama hingga kesembilan dalam Sprint Race di mana hasil ini tidak ada hubungannya dengan grid untuk balapan utama.
Hasil Sprint Race akan dihitung secara terpisah dalam statistik balapan utama.
Fakta Menarik Lainnya
Musim MotoGP 2023 akan menjadi yang terpanjang dalam sejarah seri ini dengan 21 putaran.
Untuk pertama kalinya sejak musim 2006, kejuaraan dijadwalkan dimulai di Eropa pada 26 Maret dengan GP Portugal.
GP Prancis pada 14 Mei ditetapkan untuk menandai grand prix ke-1000 dalam sejarah MotoGP, sementara dua tempat baru direncanakan untuk melakukan debutnya.
GP Kazakhstan perdana akan digelar pada 9 Juli di Sokol International RaceTrack yang baru, sementara bekas lokasi F1 Buddh International di India akan menyambut MotoGP untuk pertama kalinya pada 24 September.
Untuk pertama kalinya sejak 2009, Aragon tidak memiliki slot di kalender, dengan lima balapan di Semenanjung Iberia (Jerez, Catalunya, Aragon, Valencia, dan Portugal) akan berganti selama beberapa tahun ke depan.
Aragon sebelumnya menjadi tuan rumah balapan antara 2010 dan 2022.
Selain itu pembukaan malam hari di Qatar tidak dapat dilanjutkan tahun ini karena Losail menjalani peningkatan sirkuit menjelang kembalinya F1.
Akibatnya, Qatar akan menjadi putaran kedua terakhir musim MotoGP pada 2023.
Source | : | autosport.com |
Penulis | : | Imadudin Adam |
Editor | : | Imadudin Adam |