Alhasil, sekarang Ana/Tiwi akan coba diturunkan di turnamen lebih rendah, BWF World Tour Super 300.
"Kita coba turunkan ke level 300 supaya mereka bisa lebih percaya diri," kata asisten pelatih ganda putri PBSI, Prasetyo Restu Basuki, dikutip Sportfeat dari Antara.
"Kalau performa mereka memang kemarin di Thailand Masters sebenarnya bagus tetapi lawan lebih siap. Lawan sudah mengantisipasi pukulan-pukulan Ana/Tiwi," tandasnya.
Baca Juga: Fenomena Langka! Zhang Nan Batal Pensiun, Comeback di China Masters
Penampilan inskonsisten Ana/Tiwi sebenarnya sudah terlihat sejak tahun 2022 lalu.
Pasangan yang sudah diduetkan sejak level junior itu juga sering tersingkir di babak awal.
Permainan mereka pun terus-terusan mudah ditebak lawan sehingga terlihat kesulitan ketika kendali mulai berada di tangan lawan.
Sejauh ini, prestasi terbaik Ana/Tiwi sejak turun di kelas senior adalah menjadi runner-up Vietnam Open 2022.
Baca Juga: Kejuaraan Beregu Campuran Asia 2023: India Pincang Tanpa Duet Ganda Putra Terbaik
"Memang dibutuhkan peningkatan di mental, itu yang paling penting," kata Prasetyo.
"Kalau kemarin saya melihat mentalnya agak kurang kuat saja, seperti ada rasa takut," imbuhnya.
Level turnamen Super 300 ke bawah yang terdekat akan bergulir pada bulan Maret 2023, yaitu German Open 2023, China Masters 2023 (Super 100) dan Swiss Open 2023.
Source | : | ANTARA News |
Penulis | : | Nestri Y |
Editor | : | Nestri Y |