Meski tahu tanggung jawabnya bakal berat, legenda bulu tangkis Indonesia itu mencoba mengambil hikmahnya.
Rexy berharap ia bisa menerapkan transisi yang baik dari para pemain ganda junior menuju level senior.
Sudah bukan rahasia lagi, sejumlah pemain bulu tangkis yang moncer di usia junior, belum tentu juga akan moncer di level senior.
"Langkah ini akan membantu saya mengukur level ganda junior Malaysia dan upaya yang diperlukan untuk melihat mereka berkembang menjadi pemain yang lebih baik," kata Rexy dikutip Sportfeat dari The Star.
Baca Juga: Mental Ana/Tiwi Belum Matang, Pelatih Terpaksa Turunkan Level Turnamen
Rexy akan dibantu oleh pelatih junior lokal dari Malaysia, Pang Cheh Chang.
Dalam memonitor pemain junior, Pang Cheh Chang pun akan segera dicarikan dua asisten pelatih.
Nantinya, Rexy akan membuat program pengembangan pemain junior, kemudian eksekusinya akan dilakukan oleh Pang Cheh Chang dan dua asisten tersebut.
Rexy mengakui bahwa itu bukan hal mudah tetapi ia yakin hal ini bisa menjadi investasi masa depan ganda Malaysia.
Di sisi lain, penunjukan Rexy untuk meng-handle pemain ganda junior tidak lepas dari kegagalan Misbun Sidek pada Kejuaraan Dunia Junior 2022 lalu.
Baca Juga: Kejuaraan Beregu Campuran Asia 2023: Alasan Ribka/Lanny Dipilih Jadi Pelapis Apriyani/Fadia
Skuad junior Malaysia mengalami mimpi buruk pada Kejuaraan Dunia Junior 2022 lantaran tak ada satupun yang berhasil meraih medali.
Semua pemain junior Malaysia yang dikirim rontok berjamaah di babak ketiga.
Sedangkan di ajang beregu Suhandinata Cup 2022, Malaysia juga tak lolos perempat final.
Source | : | Thestar.com.my |
Penulis | : | Nestri Y |
Editor | : | Nestri Y |