SportFEAT.COM - Langkah perjuangan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto pada Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2019 dipastikan bakal terus berlanjut.
Kepastian itu didapat setelah Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto sukses memenangi pertandingan perempat final Kejuaraan Dunia 2019.
Kemenangan Duo FajRi itu diukir dalam laga yang digelar di St. Jakobshalle, Basel, Swiss, pada Jumat (23/8/2019) malam waktu setempat atau Sabtu (24/8/2019) pagi waktu Indonesia.
Berhadapan dengan Choi Sol-gyu/Seo Seung-jae (Korea Selatan), Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto bermain dengan menawan.
Fajar/Rian mampu mengatasi tekanan untuk akhirnya mengandaskan perlawanan Choi/Seo dalam waktu 43 menit dengan skor 21-13, 21-17.
Kemenangan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto pada dini hari tadi menyimpan banyak arti bagi ganda putra peringkat tujuh dunia itu.
Menurut SportFEAT.com, paling tidak ada dua makna penting di balik kemenangan Duo FajRi atas Choi/Seo pada perempat final Kejuaraan Dunia 2019.
Baca Juga: Jadwal Liga Spanyol Pekan Kedua - Menunggu Taji Sergio Ramos dan Lionel Messi
Hapus Mimpi Buruk Ganda Putra Indonesia dari Choi Sol-gyu/Seo Seung-jae
Seperti diberitakan SportFEAT.com sebelumnya, Choi Sol-gyu/Seo Seung-jae bukanlah lawan sembarangan bagi ganda putra Indonesia.
Hal itu dapat tercermin pada rekor pertemuan yang mereka miliki kala bersua dengan beberapa pasangan ganda putra Merah Putih.
Sebelum laga perempat final Kejuaraan Dunia 2019 bergulir, Choi/Seo tercatat sudah tujuh kali melakoni duel dengan enam ganda Indonesia yang berbeda.
Hasilnya, ganda putra peringkat 23 dunia itu sukses memetik enam kemenangan di antaranya.
Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo pun jadi korban teranyar Choi Sol-gyu/Seo Seung-jae saat dikalahkan pada babak kedua Kejuaraan Dunia 2019, Rabu (21/8/2019).