SportFEAT.COM - Kedigdayaan Maverick Vinales pada MotoGP Malaysia 2019 menjadi kebahagiaan tersendiri bagi tim Monster Energy Yamaha.
Maverick Vinales berhasil memenangi MotoGP Malaysia 2019 dan tampil nyaris tanpa cela.
Pada sesi balapan yang dihelat di sirkuit Sepang, Malaysia, Minggu (3/11/2019) itu, Maverick Vinales tampil fantastis.
Meski terus-menerus diintai oleh sang runner-up MotoGP Malaysia 2019, Marc Marquez (Repsol Honda), Vinales berhasil mempertahankan posisinya.
Gap atau selisih waktu antara Vinales dengan Marquez pun tak main-main, yakni terpaut hingga tiga detik.
Catatan selisih waktu tersebut tentu menghadirkan jarak yang cukup jauh bagi level sesosok Marquez yang biasa menjadi rider penguntit sengit kala berada di posisi kedua.
Gelar juara Vinales pada GP Malaysia 2019 menjadi yang kedua kalinya di musim ini.
Baca Juga: Klasemen MotoGP 2019 Terbaru - Maverick Vinales Duduki 3 Besar, Marc Marquez Kian Kokoh di Puncak
Sebelumnya, rider berkebangsaan Spanyol tersebut juga berhasil naik podium teratas pada GP Belanda 2019 lalu.
Hasil tersebut tentu menjadi sinyal positif bagi Monster Energy Yamaha yang sukses memecah dominasi Marc Marquez (Repsol Honda) yang memenangi lima seri sebelumnya secara beruntun.
"Ini adalah salah satu momen terindah yang saya rasakan selama hidup saya," ujar Vinales dikutip SportFEAT.com dari Speed Week.
"Kecelakaan di Australia sebelumnya seolah menjadi sebuah bencana bagi kami (tim Yamaha -red). Tapi, saat saya sampai di sini (Malaysia -red), saya mencoba optimistis,"
"Motornya serasa dalam level paling bagus, bahkan sejak FP1 (latihan bebas pertama) saya sudah merasakannya. Kami konsisten dalam penerapan strategi penggunaan ban bekas, ban baru dan time attack," ujarnya.
Namun demikian, nyatanya tak cuma sinyal positif yang didapatkan kubu Monster Energy Yamaha kala mengarungi GP Malaysia 2019.
Pasalnya, rekan satu tim Vinales, Valentino Rossi, masih gagal naik podium.
Rossi sendiri sebenarnya membukukan fastest lap pada gelaran GP Malaysia 2019.
Sayangnya catatan tersebut masih belum berhasil mengantarkan Rossi kembali naik podium.
The Doctor "hanya" sempat nyaris naik podium tatkala sempat berhasil dua kali melakukan manuver terhadap Andrea Dovizioso (Ducati) dalam perebutan posisi ketiga.
Baca Juga: Hasil MotoGP Malaysia 2019 - Quartararo Terjerembab, Vinales dan Marquez Tampil Fantastis
Akan tetapi, usahanya tak bertahan lama saat Rossi kembali melebar dan masih kalah cepat dari Dovizioso yang akhirnya berhasil menuntasi balapan di posisi ketiga.
Tim Monster Energy Yamaha pun menyadari akan hal ini.
"Power memang masih menjadi prioritas utama bagi kami. Pokoknya kami tidak ingin kehilangan momentum dari kelebihan motor kami saat ini," ucap Manajer Tim Yamaha, Lin Jarvis, dikutip SportFEAT.com dari Corse di Moto.
"Yang jelas, saat ini kami terus berbenah, kami masih perlu memperbaiki aspek power dan kecepatan yang terus dibutuhkan,"
"Saya tetap yakin kami (tim Yamaha -red) akan mampu mereduksi kelemahan-kelemahan kami dan gap kami dengan tim lain," ucapnya melanjutkan.
Baca Juga: Bournemouth Vs Man United - Penyebab Setan Merah Start Terburuk sejak 32 Tahun Lalu
Di sisi lain, Lin Jarvis juga menyadari bahwa dominasi Marc Marquez memang masih menjadi ancaman serius bagi Yamaha. Bahkan pada musim MotoGP 2020.
Akan tetapi, Lin Jarvis ogah terlalu jauh menatap masa depan.
Menurutnya, saat ini para rider Yamaha tetap berpeluang untuk meraih gelar juara dalam setiap seri dan tampil semakin baik.
"Jika motor kami terus dibenahi, bukan tidak mungkin performa kami akan terus membaik," ujar Jarvis.
"Meski dominasi Marquez memang tak bisa dikesampingkan, setiap pembalap punya kans untuk menang dan berjuang dalam setiap seri balapan," tutupnya optimistis.