SportFEAT.COM - Laga pekan ke-12 Liga Inggris 2019/20 telah dibuka dengan laga Norwich City kontra Watford yang digelar Sabtu (9/11/2019) dini hari waktu Indonesia.
Duel yang mempertemukan sesama tim penghuni zona degradasi Liga Inggris itu berlangsung di markas Norwich City, Stadion Carrow Road.
Meski bertindak sebagai tim tuan rumah, The Canaries nyatanya kesulitan menghadapi Watford yang datang dengan catatan belum pernah menang sepanjang musim ini.
Norwich kecolongan lebih dulu pada menit kedua lewat gol penyerang Watford, Gerard Deulofeu.
Mantan pemain Barcelona itu kemudian turut berperan lewat assist-nya untuk gol kedua Watford yang dicetak Andre Gray pada menit ke-52.
Norwich sebenarnya memiliki peluang untuk mengejar saat tim tamu harus bermain dengan sepuluh orang setelah Christian Kabasele menerima kartu kuning kedua.
Sejak saat itu, Norwich sebenarnya lebih leluasa untuk mengendalikan jalannya sisa pertandingan.
Hal tersebut dibuktikan dengan 66 persen penguasaan bola yang dimiliki tuan rumah dan total 17 tembakan (5 on target) di sepanjang pertandingan.
Akan tetapi, upaya itu belum cukup untuk mengoyak gawang Watford yang dijaga oleh Ben Foster.
Alhasil, skor 0-2 untuk kekalahan Norwich pun bertahan hingga wasit meniup peluit panjang tanda pertandingan berakhir.
Dengan hasil ini, Watford yang sebelumnya berada di dasar tabel klasemen Liga Inggris 2019/20 berhasil memperbaiki peringkatnya.
Tambahan tiga angka dari Carrow Road membuat Watford kini megoleksi 8 poin hasil dari 1 menang-5 seri-6 kalah dari 12 laga yang telah dijalani.
Dengan hasil tersebut, tim asuhan Quique Sanchez Flores ini untuk sementara duduk di peringkat 17 klasemen Liga Inggris 2019/20.
Seusai pertandingan, Flores menyebut kemenangan penting ini dipersembahkan untuk seluruh pendukung Watford.
Waking up this morning like #NORWAT pic.twitter.com/91AZlabOYb
— Watford Football Club (@WatfordFC) November 9, 2019
"Atas nama pribadi dan seluruh pemain, kami mempersembahkan kemenangan ini untuk para penggemar," ujar Flores dikutip SportFEAT.com dari cuitan akun resmi Watford.
"Kemenangan ini menebus penantian panjang mereka atas raihan tiga angka. Mereka sangat luar biasa, saya cinta mereka," tutur pelatih asal Spanyol ini melanjutkan.
Baca Juga: Trisula Penyerang Timnas U-19 Indonesia Jadi Sorotan Pelatih Hong Kong
Pada sisi lain, kekalahan di kandang sendiri membuat Norwich City untuk sementara terseret ke dasar klasemen Liga Inggris 2019/20.
Gagal menambah poin membuat juara divisi championship 2018/19 itu terjerumus ke peringkat terakhir dengan koleksi 7 poin hasil dari 2 menang-1 imbang-9 kalah.
Pelatih Norwich, Daniel Farke, mengaku begitu gusar dengan kekalahan kesembilan yang diderita timnya di liga pada musim ini.
Pria asal Jerman itu bahkan menyebut kekalahan ini sebagai hal yang tak perlu terjadi dan sangat bisa untuk dihindari.
"Kekalahan ini begitu menjengkelkan dan mengecewakan karena kami seharusnya tak perlu kehilangan poin dalam laga seperti ini," ujar Farke.
"Kami mendominasi hampir di segala aspek laga. Kami hampir tampak seperti bermain powerplay dan menciptakan banyak peluang di kotak penalti lawan."
"Ini tak ada urusannya dengan sikap atau mental bertanding. Namun kami membuat kesalahan fatal dalam liga terbaik di dunia. Kami tak boleh melakukannya," katanya menjelaskan.
Pada sisi lain, kekalahan Norwich City ini juga membuat striker utama mereka, Teemu Pukki, mendapat sorotan tajam.
Sebelumnya, nama Pukki sempat melejit di awal gelaran Liga Inggris 2019/20 berkat rangkaian gol yang dibukukan.
Penyerang asal Finlandia itu sukses mencetak lima gol dalam tiga pertandingan pertama Norwich di Liga Inggris musim ini.
Setelah absen mencetak gol pada pekan keempat, Teemu Pukki kembali sukses mengoyak gawang lawan kala Norwich mengalahkan Manchester City 3-2 pada pekan kelima (14/9).
Namun sejak saat itu, keran gol Pukki mendadak mampet yang secara langsung berdampak pada perfoma The Canaries.
Dari tujuh laga terakhir, Norwich selalu gagal meraih kemenangan dengan hanya memetik satu poin saat bermain imbang kontra Bournemouth.
Dalam periode yang sama, tim promosi ini juga hanya bisa mencetak dua gol yang tak satupun di antaranya dicetak atas nama Teemu Pukki.
Meski begitu, Daniel Farke, Teemu Pukki, dan Norwich City secara keseluruhan masih memiliki waktu yang panjang untuk bangkit dari keterpurukan.
Jeda internasional bulan ini bisa dimanfaatkan Norwich untuk memantik kebangkitan sebelum mereka menerjang periode sibuk Liga Inggris di akhir 2019 hingga awal 2020.
Baca Juga: Makin Sibuk! Kini Indonesia Ditunjuk Jadi Tuan Rumah Piala AFF U-16 dan U-19 untuk Tahun Depan