Pada sisi lain, dua gol Safawi Rasid makin memperkecil harapan Indonesia tampil pada ajang Piala Dunia 2022.
Pasalnya, Skuad Garuda saat ini belum mampu menorehkan poin dari lima pertandingan babak kualifikasi yang telah dijalani.
Dengan tiga pertandingan tersisa, Timnas Indonesia hanya dimungkinkan maksimal meraih sembilan angka jika mampu menyapu bersih sisa laga dengan kemenangan.
Dengan begitu, Skuad Merah Putih sudah dipastikan tidak bisa menjadi pemuncak Grup G untuk lolos ke putaran ketiga.
Timnas Indonesia sebenarnya masih memiliki secuil peluang untuk lolos ke putaran ketiga dengan status salah satu dari 4/5 runner up grup terbaik, meski terhitung sangat tipis.
Kedudukan Pusingan 2 Kelayakan Piala Dunia 2022/Piala Asia 2023Kumpulan G(Selepas Hari Perlawanan 6)* Seterusnya Hari Perlawanan 7 pada Khamis, 26 Mac 2020:UAE ???????? lwn ???????? MALAYSIATHAILAND ???????? lwn ???????? INDONESIA#FAM #HarimauMalaya #AsianQualifiers pic.twitter.com/ZgE4on0RQp
— FA Malaysia (@FAM_Malaysia) November 19, 2019
Sementara itu, Ong Kim Swee memiliki penjelasan terkait pencoretan Safawi Rasid.
Menurut sang pelatih, pencoretan Safawi adalah langkah terbaik untuk semua pihak terkait.
Baca Juga: Tak seperti Timnas Senior, 10 Pemain Garuda Muda Indonesia Bekuk Korea Selatan
"Safawi layak mendapat waktu istirahat karena dia sudah terlalu banyak bermain untuk negara dan tim pada tahun ini," kata Ong Kim Swee dikutip SportFEAT.com dari NST.
"Safawi butuh istirahat karena kami memiliki sejumlah agenda penting di tahun depan. Dia pun memahami alasan dirinya tak diikutkan (ke SEA Games 2019,red)."
"Ini semata untuk kebaikan dirinya sendiri, Johor Darul Ta'zim, dan tim nasional Malaysia. Saya harap semua pihak memahami keputusan ini," ujar Ong Kim Swee memungkasi.
Sebagai ganti Safawi Rasid, Ong Kim Swee memiliki opsi pengganti dalam sosok Irfan Zakaria dan Adam Nor Azlin.
Saat ini, Ong Kim Swee sendiri masih memiliki 25 nama penghuni skuad Timnas U-22 Malaysia yang bakal segera dikerucutkan menjadi 20 pemain.