SportFEAT.COM - Atlet lari jarak jauh andalan Indonesia, Triyaningsih, optimistis mampu memberikan medali emas untuk Merah Putih di ajang SEA Games 2019.
Gelaran SEA Games 2019 di Filipina bakal segera bergulir dalam hitungan hari.
Seluruh atlet tentunya sudah siap memberi prestasi terbaik dalam ajang multievent terbesar se-Asia Tenggara tersebut.
Tak terkecuali dengan atlet lari jarak jauh kebanggaan Indonesia, Triyaningsih.
Baca Juga: Satu Harapan Valentino Rossi untuk Motor Yamaha pada MotoGP 2020
Perempuan kelahiran Semarang, 15 Mei 1987 ini dikenal sebagai ratu lari jarak jauh Asia Tenggara.
Dari awal terjun di ajang SEA Games 2007, Triyaningsih sudah menyumbangkan 11 medali emas untuk Merah Putih.
Medali itu dipersembahkan Triyaningsih pada nomor 5.000 meter, 10.000 meter, dan marathon.
Koleksi medali emas SEA Games Triyaningsih bisa saja bertambah karena dirinya masih ambil bagian pada edisi teranyar yang bakal digelar di Filipina.
Bahkan, pelari 32 tahun ini masih menjadi andalan Indonesia untuk meraih medali emas marathon pada SEA Games 2019.
"Saya telah menjalani segala persiapan sebaik mungkin sebelum mengikuti SEA Games," kata Triyaningsih, dilansir SportFEAT.com dari Antara News.
Baca Juga: 3 Fakta Kemenangan Semen Padang FC - Peran Vital Flavio Beck hingga Sengitnya Papan Bawah
Sebelum terjun di ajang dua tahunan tersebut, perempuan asal Salatiga ini telah mengikuti beberapa turnamen sebagai ajang uji coba.
Tercatat, Triyaningsih sempat tampil di Gold Coast Australia dan juga beberapa kejuaraan larin jarak jauh tingkat nasional.
Triayaningsih mengakui bahwa ajang tersebut dijadikan sebagai stimulan untuk mendongkrak motivasi kembali mendapatkan emas pada SEA Games tahun ini.
Perempuan yang akrab disapa Triya ini optimistis mampu mewujudkan target itu seiring makin membaiknya catatan waktu yang diperoleh.
Triya berharap bisa memperbaiki catatan waktunya di bawah 33 menit untuk nomor lomba lari 10.000 meter putri.
Dengan waktu persiapan yang masih ada, Triya akan terus berusaha menggapai terget itu.
"Makin bagus setiap mengikuti kejuaraan, walau belum langsung mencapai peak (puncak, red). Saya optimistis bisa lebih baik karena saya latihan terus," tutur Triya.
"Setiap latihan pasti ada arahnya untuk memperbaiki prestasi." katanya memungkasi.
Baca Juga: Tatap Olimpiade 2020, Ahsan/Hendra Incar Target Realistis pada Indonesia Masters 2020
Sementara itu, PB PASI selaku otoritas tertinggi atletik di Tanah Air juga masih mengandalkan Triyaningsih untuk mendulang medali emas.
Kendati demikian, PB PASI juga menyiapkan alternatif lain dengan menurunkan Odekta Elvina Naibaho.
Mereka berharap pelari 28 tahun itu mampu membuat kejutan di nomor 10 km putri.