SportFEAT.COM - Alex Rins menuturkan pengalamannya saat berhasil menang melawan salah satu pembalap terbaik sepanjang masa, Valentino Rossi.
Musim kompetisi MotoGP 2019 berjalan dengan luar biasa bagi pembalap Suzuki Ecstar, Alex Rins.
Pembalap asal Spanyol ini sukses mengemas 205 poin sehingga berhak atas peringkat 4 di akhir musim.
Bersama dengan Andrea Dovizioso dan Maverick Vinales, dirinya masuk ke dalam daftar pembalap yang mampu mencatatkan dua kemenangan pada musim yang dikuasai oleh Marc Marquez tersebut.
Dari dua kemenangan tersebut, salah satunya terjadi saat melawan salah satu pembalap terbaik sepanjang sejarah MotoGP, Valentino Rossi.
Peristiwa langka tersebut terjadi waktu bergulirnya MotoGP Americas pada bulan April lalu.
Pada balapan yang dihelat di Circuit Of The Americas tersebut Rossi dan Rins bersaing ketat pada lima lap terakhir.
Rins, yang "mengasapi" Rossi sejak lap ke-17, dapat terus mempertahankan kedudukannya hingga balapan usai. Jarak Rins dengan Rossi pun terbilang mepet, yakni hanya 0,462 detik.
Baca Juga: Valentino Rossi Tunjukkan Antusiasme Jelang 'Tukar Nasib' dengan Lewis Hamilton
Dilansir SportFEAT.com dari Speedweek, hingga saat ini Rins masih belum dapat melupakan pengalaman langkanya tersebut.
"Rasanya sangat hebat. Saya ingat betul saat menyalip Valentino ketika balapan menyisakan empat lap terakhir. Sejak itu, saya terus menggeber motor saya agar dia tidak bisa balas menyalip," tutur Rins.
"Saat saya akhirnya melintasi garis finis dan melihat anggota tim saya di pit wall, saya melihat luapan emosi yang meledak-meledak. Ini adalah momen yang unik dan tak terlupakan," imbuhnya.
Rins lantas mengungkapkan perasaannya usai memenangi duel dengan pengoleksi 9 gelar juara dunia tersebut.
"Sulit untuk membahasakannya. Emosinya bahkan tidak hanya saya rasakan di sirkuit, tapi juga saat berkumpul bersama kru saya," kata pembalap bernomor 42 tersebut.
"Mungkin terdengar klise, namun saya sungguh merasa seperti mimpi saya menjadi kenyataan. Ini adalah sesuatu yang saya nanti-nantikan sejak masih bocah," pungkas Rins.
Baca Juga: Johann Zarco Mendapat 'Julukan Anyar' sebagai Crash King
Rins patut berbangga. Kemenangan pertamanya di kelas utama didapatnya dengan mengalahkan pembalap sekaliber Rossi.
Padahal, rekan satu tim Joan Mir tersebut melakoni dua musim perdananya di kelas para raja tanpa sekalipun menginjakkan kakinya di podium teratas.
Kini, dengan bekal rekor 3 podium dan 2 kemenangan yang ditorehkannya sepanjang musim kemarin, Rins siap menggebrak pada MotoGP 2020 yang akan dimulai pada awal bulan Maret mendatang.