Hal sebaliknya ditunjukkan oleh rival mereka Singapura.
Tim Negeri Singa itu terus melakukan program yang berkelanjutan.
Bahkan, saat ini tim renang Singapura tengah menjalani pemusatan latihan di Australia demi menyongsong Olimpiade 2020 Tokyo.
Oleh karena itu, perenang asal Badung itu harus memperlihatkan kesungguhan dalam fase persiapan jika ingin meraih prestasi di kejuaran multievent.
"Pelatnas itu satu tahun minimal, karena saat SEA Games 2017 kita dapat empat emas kan itu satu tahun persiapannya,” kata Siman.
Baca Juga: Shin Tae-yong Sebut Satu Hal Ini yang Buat Dirinya Tertarik Melatih Timnas Indonesia
Perenang senior Tanah Air itu pun berharap di masa depan federasi lebih memperhatikan dalam hal persiapan.
“Harapannya persiapan lebih baik lagi, bukan persiapan instan atau singkat yang hanya tiga bulan. Karena renang gak boleh ada waktu kosongnya," ucap Siman lagi.
"Kalau berhenti renang tiga hari saja, water feel-nya beda banget,” tambahnya.
Siman juga mengakui hingga saat ini belum mengetahui kapan tepatnya Pelatnas akan dimulai kembali.
Ia kini tengah beristirahat sepulang berkompetisi di SEA Games 2019, dan akan kembali berlatih pada Januari tahun depan bersama klubnya.
Baca Juga: Andrea Iannone dan Tim Aprilia Makin Dikejar Waktu usai Tersandung Kasus Dugaan Doping