Find Us On Social Media :

Performa Terus Menurun, Begini Kondisi Sebenarnya Akane Yamaguchi Usai Dibekap Cedera

Pebulu tangkis tunggal putri Jepang, Akane Yamaguchi, berpose di podium kampiun Indonesia Open 2019 setelah memenangi laga final atas Pusarla Venkata Sindhu (India) di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (21/7/2019).

Salah satu kejutan besar bahkan terjadi saat Akane Yamaguchi mengikuti Kejuaraan Dunia 2019 lalu.

Saat itu, Yamaguchi menyandang status unggulan teratas sekaligus baru saja naik tahta menjadi tunggal putri nomor satu dunia.

Akan tetapi, di luar dugaan pemain 22 tahun tersebut justru langsung tersingkir di laga perdananya pada Kejuaraan Dunia 2019.

Yamaguchi kalah dari pemain non-unggulan asal Singapura, Yeo Jia Min, dalam dua gim langsung dengan skor 14-21, 18-21.

Saat itu, Yamaguchi mengaku bahwa dirinya baru saja mengalami cedera punggung dan hal tersebut masih cukup mengganggu pergerakannya.

Awalnya banyak yang mengira bahwa dengan rehat sejenak, mungkin Akane Yamaguchi bakal kembali ke performa terbaiknya.

Tetapi asumsi tersebut sirna ketika penampilan Yamaguchi semakin merosot.

Baca Juga: Pelatih Nozomi Okuhara Angkat Bicara Soal Anak Didiknya yang Sering Jadi Runner-up pada 2019

Dari tiga turnamen yang diikutinya, China Open, Korea Open dan Denmark Open, Akane Yamaguchi kembali tersingkir di babak pertama.

Kekalahan tersebut semakin dirasa mengejutkan karena lawan-lawan yang dihadapi Yamaguchi tersebut adalah lagi-lagi para pemain non-unggulan.

Evgeniya Kosetskaya (Rusia), Fitriani dan Cheung Ngan Yi (Hong Kong).

Akane Yamaguchi sempat bangkit kembali dan berhasil melesat sampai ke semifinal tiga turnamen. Namun, penampilannya tetap dinilai belum menunjukkan performa terbaiknya sampai akhir tahun 2019 lalu.

Melihat hal yang demikian, sempat banyak yang khawatir dan bertanya seberapa parah kondisi cedera Yamaguchi?

Lalu bagaimana dengan kondisi mentalnya ketika terus menelan kekalahan beruntun setelah cedera?