SportFEAT.COM - Langkah Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto pada Malaysia Masters 2020 harus terhenti di babak semifinal usai menelan kekalahan dari Kim Gi-jung/Lee Yong-dae.
Indonesia harus gigit jari pada gelaran Malaysia Masters 2020 kali ini.
Satu-satunya wakil tersisa skuad Merah Putih, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, dipastikan tersingkir pada Malaysia Masters 2020.
Kepastian itu didapat setelah Fajar/Rian harus mengakui keunggulan pasangan gadna putra senior asal Korea Selatan, Kim Gi-jung/Lee Yong-dae.
Bermain di lapangan 1 Axiata Arena, Kuala Lumpur, Malaysia, Sabtu (11/1/2020), Fajar/Rian yang berstatus unggulan kelima takluk dalam pertarungan tiga gim dengan sekor 21-14, 19-21, 15-21.
Pertemuan Fajar/Rian dengan Kim/Lee tersebut merupakan pertemuan perdana mereka.
Baca Juga: Hasil Malaysia Masters 2020 - Kekalahan Hafiz/Gloria Antarkan China Mengunci 2 Gelar Juara
Untuk sementara Kim/Lee unggul 1-0 dalam catatan head-yo-head melawan Fajar/Rian.
Di sisi lain, kekalahan Fajar/Rian atas Kim/Lee tersebut menandakan bahwa wakil Indonesia telah habis tak tersisa pada ajang Malaysia Masters 2020.
Indonesia gagal mengirim wakil menuju laga puncak turnamen BWF World Tour Super 500 itu setelah dua wakil sebelumnya, Greysia Polii/Apriyani Rahayu dan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, juga harus tersisih di babak semifinal.
Jalannya Pertandingan
Gim pertama langsung berlangsung sengit bagi kedua pasangan.
Fajar/Rian dan Kim/Lee sama-sama tampil langsung tancap gas.
Mereka bermain cukup agresif dan silih berganti melancarkan serangan yang cukup intens hingga kedudukan skor 6-6.
Bebrapa kesalahan sendiri mulai menaungi pukulan Fajar/Rian.
Mereka sempat tertinggal 8-9.
Pasangan berjuluk duo FajRi itu juga melakukan kesalahan antisipasi bola dari Kim/Lee.
Fajar/Rian pun sementara tertinggal 9-11.
Seusai break interval, Kim/Lee melakukan dua kali kesalahan beruntun. Dua pukulan mereka selalu membentur net. Skor 11-11.
Baca Juga: Malaysia Masters 2020 - Kedigdayaan Ganda Putri Penjegal Para Unggulan Akhirnya Terhenti
Servis flick dari Fajar berhasil mengecoh Kim Gi-jung. Fajar/Rian berbalik unggul 12-11.
Kim/Lee sempat kembali menyamakan kedudukan, namun penampilan Fajar/Rian semakin menanjak.
Mereka berani adu drive tajam dan sering memberikan buangan bola menyilang yang menyulitkan Kim/Lee. Skor 17-12 untuk keunggulan Fajar/Rian.
Di poin-poin ini penampilan Rian begitu dominan, dia kerap memberikan pukulan mengecoh yang membuat Kim/Lee tak berkutik.
Fajar/Rian bertambah unggul 18-12.
Memasuki poin kritis, Fajar/Rian terus berusaha mencecar Kim.
Adapun Kim juga mulai kerap melakukan kesalahan sendiri.
Gim pertama pun berhasil menjadi milik Fajar/Rian setelah satu pukulan backhand lob dari Fajar mendarat di sudut lapangan.
Pada gim kedua, penampilan Rian di depan net semakin garang.
Netting tipisnya tak mampu dikembalikan Kim/Lee hingga Fajar/Rian unggul 3-1.
Kendati demikian Kim/Lee sendiri belum menyerah. Mereka terus menekan Fajar/Rian hingga berhasil menyamakan kedudukan menjadi 6-6.
Fajar/Rian melancarkan smes beruntun, tetapi serangan mereka terus behrasil dipatahkan Kim/Lee. Satu pengembalian silang yang tak terduga dari Kim membuat Kim/Lee berbalik unggul menjadi 7-6.
Sejak itu, perolehan skor kedua pasangan terus menempel ketat hingga 9-9.
Keadaan mirip seperti paruh pertama gim kesatu, di mana Fajar/Rian kembali tertinggal 9-11.
Selepas mendapat arahan dari pelatih Herry IP, penampilan Fajar/Rian kembali melesat.
Persis seperti gim pertama, seusai break interval Fajar/Rian mampu mengambil alih kendali permainan.
Mereka mulai menemukan celah dari Kim/Lee dan berhasil unggul 15-13.
Bedanya, kai ini Kim/Lee terus berusaha mempertipis jarak dan terus tampil menekan Fajar/Rian.
Baca Juga: Rekrutan Anyar asal Palestina Bocorkan Alasan Memilih Bergabung Persebaya Surabaya
Kedua pasangan terus saling melancarkan serangan hingga kedudukan 16 sama.
Kim/Lee pun masih terus berusaha tampil ofensif hingga berbalik unggul 20-19.
Di poin kritis ini, duo FajRi melakukan dua unforced error. Gim kedua pun berhasil direbut Kim/Lee dan pertandingan harus berlanjut pada gim ketiga.
Memasuki gim penentuan, Fajar/Rian berusaha meningkatkan tempo permainan dan unggul 2-0 lebih dulu.
Namun, Kim/Lee masih tampil konsisten menyrang dan menyamakan kedudukan 2-2.
Fajar/Rian mulai kerap melakukan kesalahan sendiri.
Sergapan mereka kerap melebar ke arah baseline hingga tertinggal 4-9. Fajar/Rian terus ditekan kim/Lee hingga tertinggal jauh 6-12.
Meski berusaha mengejar hingga 11-13, pengalaman Kim/Lee tampaknya terus mendominasi permainan. Hingga akhirnya, Fajar/Rian harus mengakui keunggulan Kim/Lee dengan skor 15-21.
(*)