"Kalau saya kan sudah main tadi di nomor ganda campuran, jadi lebih bisa menyesuaikan."
Baca Juga: Indonesia Masters 2020 - Gregoria Mariska Belum Bisa Tembus Pertahanan Rapat Wakil Jepang
Lebih lanjut, pasangan kombinasi senior-junior ini juga mengaku telah menunjukkan permainan terbaik.
"Kami sudah tahu mau main apa, kelebihan dan kelemahan lawan apa," lanjut Apriyani.
Terlepas dari pertandingan tersebut, Greysia Polii memberikan komentarnya soal Apriyani yang bermain rangkap di ganda campuran.
Seperti yang diketahui, di turnamen ini, perempuan berusia 21 tahun itu juga terjun di nomor ganda campuran dan berpasangan dengan Tontowi Ahmad.
Greysia Polii menyebut bahwa akan selalu mendukung sepenuhnya keputusan Apriyani Rahayu itu.
"Saya pernah mengalami (main rangkap), ini semua untuk (memenuhi) kebutuhan individu masing-masing," ucap Greysia Polii.
"Waktu muda, saya juga main di dua nomor, kalau bisa main nomor tunggal juga, ha ha ha."
Baca Juga: Indonesia Masters 2020 - Ini Misi Khusus Tontowi/Apriyani Setelah Jadi Pasangan Baru
Atlet kelahiran Manado 31 tahun silam itu juga mengatakan bahwa bermain rangkap sebenarnya mempunyai keuntungan.
"Main rangkap bisa membuat jadi percaya diri, bisa mengasah mental, tambah dewasa," kata Greysia.
"Saya yakin Apri (Apriyani) bisa belajar, jaga badan, jaga istirahat, dia kan sudah besar, sudah profesional, pasti sudah tahu kalau main dua nomor tenaganya lebih terkuras."
Dengan keberhasilan Greysia/Apriyani melaju ke babak kedua Indonesia Masters, berarti sudah dua wakil Merah Putih yang bertanding hari ini (16/1/2020).
Sebelumnya pasangan Ni Ketut Mahadewi Istarani/Tania Oktaviani Kusumah berhasil mengalahkan junior mereka, Siti Fadia Silva Ramadhanti/Ribka Sugiarto, dengan skor 21-18, 21-18.
Di babak kedua Indonesia Masters 2020, Greysia/Apriyani sudah ditunggu wakil Kanada, Rachel Honderich/Kristen Tsai.
Baca Juga: Hasil Indonesia Masters 2020 - Tontowi Ahmad/Apriyani Rahayu Raih Kemenangan dalam Tempo 3 Menit