"Pada awal karier saya, saya pernah membalap di Spanyol dengan nomor 46," tutur pria yang akrab disapa Ago tersebut.
"Waktu itu, saya juga memakai baju kuning dan keluar sebagai pemenang," kenangnya.
Agostini dan Rossi memang sering dibandingkan untuk menentukan sosok pembalap terbaik sepanjang sejarah.
Dari sisi torehan gelar juara, Agostini mungkin lebih unggul dibandingkan Rossi. Namun, ingat. Di zaman Agostini membalap, seorang pembalap masih dimungkinkan untuk berkompetisi di dua kelas yang berbeda.
Sementara itu, Rossi unggul dalam jumlah kemenangan, dengan membukukan angka 89 di sepanjang kariernya di kelas utama, berbanding 68 kemenangan milik Agostini.