SportFEAT.COM - Banyaknya turnamen BWF yang ditunda akibat virus Corona mulai berdampak pada penghasilan para pebulu tangkis yang berstatus independen.
Pandemi virus Corona membuat berbagai jadwal turnamen bulu tangkis kini tak menentu.
Piala Thomas dan Uber 2020 hingga Olimpiade Tokyo 2020 bahkan menjadi korban dari ganasnya virus Corona.
Beberapa turnamen reguler BWF yang rutin diadakan setiap bulan pun juga ditunda.
Sampai sekitar bulan Mei 2020 mendatang, dipastikan tidak ada turnamen bulu tangkis apapun.
Selain mengacaukan jadwal turnamen, virus Corona pun nyatanya ikut berdampak pada penghasilan beberapa pemain independen alias non-pelatnas.
Hal tersebut diutarakan oleh mantan pemain sekaligus pelatih salah satu klub Malaysia, Rashid Sidek.
Dilansir SportFEAT.com dari New Straits Times, Rashid menilai banyaknya turnamen BWF yang ditunda sampai beberapa bulan ke depan jelas akan mempengaruhi finansial pemain yang berstatus independen, khususnya para pemain Malaysia.