Find Us On Social Media :

Tunggal Putra Malaysia Ini Ogah Jadi Korban Kegagalan Transisi Junior ke Senior

Tunggal putra Malaysia Leong Jun Hao dalam Kejuaraan Dunia Junior 2017.

Peringkat Leong pun kini sudah terjun bebas di angka 116 dunia.Memasuki awal tahun 2020 saat ini, Leong sudah berusia 20 tahun. Prestasinya pun sudah dibalap Lee Zii Jia yang satu tahun lebih tua darinya.Menyadari hal itu, Leong pun kini berusaha untuk segera menemukan top form nya.Ia mengaku tak ingin menjadi korban transisi junior ke senior."Saya tidak tahu juga kenapa banyak pemain yang juara di level junior tetapi tidak bisa menembus persaingan di level senior. Tapi yang ejlas saya tidak mau menjadi bagian dari mereka," ucap Leong Jun Hao dilansir SportFEAT.com dari The Star.

Sudah menjadi hal biasa dalam dunia bulu tangkis, di mana banyak para pemain yang namanya cukup mentereng di usia junior namun tiba-tiba bisa lenyap begitu saja ketika memasuki level senior.Saat ini, Leong Jun Hao bahkan tercatat menjadi satu-satunya pemain yang sempat mencicipi kesukesan di usai junior, yang masih bertahan di pelatnas Malaysia,Adapun para jawara-jawara junior Malaysia lainnya sudah menghilang, antara mengundurkan diri dari pelatnas BAM maupun terdegradasi.

Baca Juga: Masa Bodoh Soal Umur, Pebulu Tangkis Ganda Campuran Malaysia Ini Justru Soroti Satu HalBeberapa di antaranya adalah Soo Teck Zhi (Juara Asia Junior 2013), Teo Ee Yi/Nelson Heg (Juara Dunia Junior 2011)."Saya ingin menjadi pemain top dunia, seperti idola saya Lee Chong Wei, Sekarang semuanya bergantung pada diri saya sendiri," ucap Leong.Leong sendiri mengungkap bahwa salah satu yang membuat ia mengalami penurunan peringkat yang cukup tajam dikarenakan cedera yang ia alami pada Oktober 2018.