Find Us On Social Media :

Liga 1 Vakum, CEO Borneo FC Rela Gelontorkan Dana Pribadi Demi Bayar Gaji Pemain

CEO Borneo FC, Nabil Husein.

"Menggunakan uang pribadi. Selama ini, (klub) Borneo memang minim sponsor kan," kata Nabil Husein dilansir SportFEAT.com dari Antara.

Liga 1 2020 resmi ditangguhkan sejak Maret lalu.

PSSI sendiri telah menentukan situasi force majeure di tengah ketifdakjelasan nasib kompetisi muism ini akibat virus Corona.

Baca Juga: Penampakan Atletis Fisik Mike Tyson Jelang Comeback di Usia Setengah Abad

Force Majeure Liga 1 2020 ditetapkan dari Maret sampai Juni 2020. Dalam kurun waktu inilah, setiap klub tetap diwajibkan memenuhi hak pemain, staf, ofisial dengan membayarkan gaji mereka, maksimal 25 persen dari kesepakatan.

PT LIga Indonesia Baru (LIB) sendiri mengeluarkan subsidi bagi setiap klub. Untuk termin kedua sebesar 520 juta rupiah.

Baca Juga: Penyerang Muda Bali United asal Ngawi Ini Bermimpi Menjadi Cristiano Ronaldo

Meski dirasa belum cukup untuk membiayai klub, Nabil Husein bersyukur dana tersebut lebih meringankan beban klub.

"Paling tidak itu dapat membantu mengurangi beban tim," tukas Nabil.

(*)