SportFEAT.COM - Pemain Persija Jakarta, Alfath Fathier, ternyata sempat nyaris berhenti dari sepak bola sebelum diselamatkan sepak takraw.
Alfath Faathier merupakan pemain andalan yang dimiliki Persija Jakarta.
Pemain yang berposisi sebagai bek sayap itu didatangkan manajemen klub Macan Kemayoran dari Madura United.
Di balik pencapaiannya saat ini, Alfath Fathier ternyata menyimpan sebuah kisah menarik.
Baca Juga: Pemain Manchester City Jadi Korban Perampokan, 3 Jam Mewah Senilai Rp 8,9 Miliar Raib
Pemain kelahiran Purwakarta itu mengaku nyaris kehilangan mimpi untuk bermain sepak bola karena faktor keuangan.
Alfath juga mengatakan bahwa dirinya harus berhenti dari sekolah sepak bola (SSB) pada usia 10 tahun.
Namun siapa sangka, mimpinya tersebut kembali hidup berkat olahraga lain yakni sepak takraw.
Momen itu terjadi saat dirinya duduk di bangku sekolah menengah pertama (SMP).
Saat itu, dirinya mewakili sekolahnya untuk terjun ke kejuaraan sepak takraw.
Tak disangka, Alfath berhasil menggondol juara, di mana uang hadiah itu ia gunakan untuk masuk kembali ke SSB.
Baca Juga: Identik dengan Nomor Punggung 14, Ismed Sofyan Ternyata Pernah Gunakan Nomor Ini
"Saat SMP saya mendapat beasiswa Rp 900.000 karena berhasil membawa sekolah saya juara sepak takraw," kata Alfath.
"Waktu itu orang tua bertanya uang ini untuk apa. Saya menjawab untuk kembali masuk SSB," imbuhnya, dikutip SportFEAT.com dari Persija.
Di SSB, pemain berusia 25 tahun itu fokus meningkatkan keterampilannya mengolah si kulit bundar.
Sayangnya, saat itu kompetisi sepak bola Indonesia dihentikan pada 2015 karena sanksi FIFA.
Karena hal itu, Alfath sempat mempunyai keinginan beralih ke futsal, tetapi tak ada klub profesional yang mau menampungnya.
Ketika dirinya sudah mulai menyerah, tawaran datang dari Pulau Kalimatan.
"Alhamdulillah ada yang menghubungi dari Persiba Balikpapa untuk bergabung dan bertemu dengan kawan lama, Heri Susanto," ujar Alfath.
Baca Juga: Eks AC Milan Ini Mengaku Beruntung Bisa Bermain Melawan Diego Maradona dan Lionel Messi
Pertandingan profesional perdana Alfath terjadi ketika Persiba Balikpapan menjamu Persija Jakarta pada Liga 1 2017.
Pelatih tim Beruang Madu ketika itu, Timo Scheunemann menurunkan Alfath sejak awal pertandingan.
Meski akhirnya Persiba kalah 0-2, Alfath mengaku bangga bisa menghadapi tim besar seperti Persija.
Baca Juga: Satu Pemain Persib Bandung Dikabarkan Jadi Incaran Klub Ternama Thailand
"Walau kalah saya sangat bangga dapat bertemu pemain Persija yang sebelumnya hanya saya saksikan di televisi," ucap Alfath.
Tiga tahun pasca laga debutnya di Liga 1 itu, Alfath akhirnya benar-benar mampu mewujudkan mimpinya bergabung dengan Persija.
"Saya semakin bangga karena bisa berada satu tim dengan pemain-pemain bintang tersebut," kata pemain kelahiran 6 Oktober 1995 itu.
Baca Juga: Pemain Andalan Persib Bandung Ini Akui Nyaris Gabung Persija Jakarta