Find Us On Social Media :

Tersentuh dengan Sikap Conor McGregor Membuat Khabib Nurmagomedov Mau Lakoni Rematch

Petarung UFC, Khabib Nurmagomedov.

SportFEAT.COM - Khabib Nurmagomedov akhirnya mau jika rematch melawan Conor McGregor, ada alasan menyentuh yang membuat dirinya berubah pikiran.

Petarung UFC kelas ringan, Khabib Nurmagomedov telah menyatakan diri siap jika rematch melawan Conor McGregor.

Pernyataan Khabib Nurmagomedov tersebut ia utarakan ketika mengadakan sesi konferensi pers di Moskow, Jumat (14/8/2020) pekan lalu.

Konferensi pers tersebut menjadi kemunculan perdana Khabib Nurmagomedov sejak ayahnya, Abdulmanap Nurmagomedov meninggal dunia pada Juli 2020.

Baca Juga: Akhirnya, Khabib Nurmagomedov Tertarik Lakoni Rematch Lawan Conor McGregor

Pemegang sabuk gelar kelas ringan itu menegaskan bahwa ia kini sudah mulai terbuka dengan tawaran rematch kontra McGregor.

Sikap petarung asal Dagestan, Rusia tersebut berbanding terbalik dari sikap sebelumnya.

Kala itu Nurmagomedov acapkali enggan meladeni keinginan McGregor untuk tanding ulang melawannya.

Ketidakmauan Nurmagomedov cukup dimengerti sejak laga kedua petarung itu berakhir kontroversial pada Oktober 2018 lalu.

Kini, Nurmagomedov pun berubah pikiran.

"Jika (Conor) McGregor kembali, saya akan senang untuk melawannya," ujar Khabib Nurmagomedov, dilansir SportFEAT.com dari Sportbible.

Di balik keputusan Nurmagomedov itu, rupanya ada alasan yang cukup menyentuh.

Baca Juga: Lima Prestasi Hebat Khabib Nurmagomedov yang Makin Melambungkan Namanya di Ranah UFC

Petarung 31 tahun itu mengungkap bahwa ia memang sebenarnya tidak suka dengan orang yang menyerangnya secara pribadi, baik soal ras, identitas atau agama.

Tapi, inisiatif McGregor yang sempat mendoakan kesehatan ayah Khabib, Abdulmanap Nurmagomedov membuatnya semakin berpikir dewasa.

"Hidup di masa lalu dengan menyimpan dendam, itu bukan jati diri saya," kata Khabib.

Baca Juga: Hal yang Tidak Bisa Didapatkan Khabib Nurmagomedov Lagi Setelah Ditinggal Pergi Sang Ayah

"Ayah saya juga tidak seperti itu, dan saya rasa saya juga tidak akan menyimpang jauh dari sifat ayah saya,"

"Saya memang tidak memaafkan serangan pribadi. Tapi, siapa yang tidak suka jika ada seseorang yang mendoakan ayah mereka dengan baik?"

"Setelah (Justin) Gaethje, saya akan siap menghadapi lawan manapun yang menang atas (Dustin Poirier), Tony Fergusaon atau McGregor, sama saja," pungkasnya.

Khabib Nurmagomedov pernah marah dan terpancing emosi pada laga mereka di UFC 229, lantaran MvcGregor menyinggung soal agama dan ayahnya.

Akan tetapi, sejak ayah Khabib diberitakan sakit pada April 2020 lalu, Conor McGregor sempat menghaturkan rasa bela sungkawa dan mendoakan kebaikan mendiang Abdulmanap beserta Khabib dan sekeluarga melalui akun media sosialnya.

Baca Juga: Pujian Khabib Nurmagomedov Tentang Conor McGregor yang Lebih Bagus Ketimbang Justin Gaethje

Khabib Nurmagomedov sendiri akan menjalani laga ke-29 dalam kariernya kontra Justin Gaethje pada 24 Oktober 2020.

Pertarungan tersebut akan menjadi ujian bagi Khabib apakah masih mampu mmpertahankan rekor kemenangan sekaligus mempertahankan sabuk gelar miliknya seusai ditinggal pergi sang ayah.

(*)