Find Us On Social Media :

Pandangan Berbeda dari Peraih Podium MotoGP Catalunya Soal Pengaruh Ban

Dari kiri ke kanan, Joan Mir (Suzuki Ecstar), Fabio Quartararo (Petronas Yamaha SRT), Alex Rins (Suzuki Ecstar) di podium MotoGP Catalunya di Circuit de Barcelona-Catalunya, Minggu (27/9/2020).

SportFEAT.COM- Pembalap Fabio Quartararo, Joan Mir, dan Alex Rins berkomentar tentang pengaruh ban pada kualitas motornya.

Podium MotoGP Catalunya 2020 yang berlangsung pada pekan lalu berhasil direbut oleh satu pembalap Yamaha dan dua pembalap Suzuki.

Fabio Quartararo sebagai pembalap Yamaha berhasil menjadi juara umum setelah mengalahakan duo Suzuki.

Kini Quartararo kemabli ke puncak klasemen MotoGP 2020 menggeser nama pembalap Ducati Andrea Dovizioso.

Baca Juga: Dekati Valentino Rossi, Suzuki Ecstar Ingin Bikin Tim Satelit Bersama VR46 Racing?

Kemudian di posisi kedua dan ketiga berhasil diraih oleh Joan Mir dan juga Alex Rins yang sam-sama berada dalam tim Suzuki.

Kini ketiga pembalap ini berikan rahasia suksesnya yang membuat mereka mempu menjadi yang tercepat dalam MotoGP Catalunya 2020.

Fabio Quartararo sediri selaku sang jaura mengatakan bahwa ban motor punya peran penting dalam kesuksesannya dan pembalap lain di Sirkuit Barcelona kemarin.

"Ban memiliki pengaruh pada semua pembalap, saya pikir mereka mempengaruhi semua pembalap dengan cara yang sama," ujar Quartararo dilansir SportFEAT.COM dari Tuttomotoriweb.

"Misalnya saja pada Yamaha M1 yang mampu memanfaatkan sepenuhnya karet di Flying lap, sedangkan Suzuki mampu mendulang keunggulan di paruh balapan terakhir," tambah Quartararo.

Joan Mir yang berhasil finis diurutan kedua pada MotoGP Catalunya 2020 justru berikan pendapat yang berbeda dari Quartararo.

Menurut Joan Mir, kekuatan didapatkan dari kualitas yang dimiliki oleh motor sang pembalap itu sendiri.

"Sepeda yang berbeda memiliki aspek positif dan negatif, kami mencoba untuk memanfaatkan kekuatan yang kami miliki," ujar Joan Mir.

Baca Juga: Pol Espargaro Semakin Tak Stabil, Repsol Honda Siap-siap Merugi?

Sementara itu sang peraih posisi ketiga dalam MotoGP Catalunya 2020, Alex Rins mengatakan bahwa ban memiliki peran penting.

Rins merasa Michellin (produsen ban) telah memberikan kualitas yang terbaik kepada motor yang berkompetisi di MotoGP.

"MotoGP adalah tentang menemukan kompromi dengan motor, kami terus mengerjakannya, Michellin selalu berusaha memberikan kualitas terbaiknya," ujar Alex Rins.

Baca Juga: Masih Jauh bagi Joan Mir untuk Difavoritkan Jadi Juara Dunia MotoGP 2020

Ban sendiri memang menjadi masalah yang kerap dikeluhkan oleh beberapa pembalap dalam gelaran MotoGP 2020 kali ini.

Sebut saja Andrea Dovizioso di Ducati juga pernah mengeluhkan hal yang sama terkait kualitas ban yang digunakan di motornya.(*)

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 

Teka-teki hilangnya @thiago6 dalam laga Liga Inggris 2020-2021 antara Liverpool dan Arsenal, Senin (28/9/2020), akhirnya terjawab. Melalui situs resmi klub, Liverpool mengonfirmasi bahwa Thiago telah positif terinfeksi COVID-19. Gelandang berusia 29 tahun itu disebut menunjukkan gejala COVID-19 sebelum laga melawan Arsenal. #thiagoalcantara #liverpool #bolasportcom #bolastylo #bolanas #juaradotnet #superballid #sportfeat #gridnetwork

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom) pada