Find Us On Social Media :

Bukan untuk Kejar Gelar! Inilah Tujuan Valentino Rossi pada MotoGP 2020

Valentino Rossi saat test di Portimao, Portugal (07/10/2020)

SportFEAT.COM- Valentino Rossi sebut peluangnya untuk jadi juara pada MotoGP 2020 telah tertutup dan kini tujuannya adalah untuk mempertahankan posisinya.

Kompetisi balap MotoGP 2020 kali ini memang terasa lebih kompetitif dari kompetisi di tahun-tahun sebelumnya.

Sejumlah nama silih berganti mengisi podium disetiap seri balapan yang berimbas pada selisih poin yang tipis antar pembalap dalam daftar klasemen.

Hal ini juga dibenarkan oleh pembalap senior Yamaha, Valentino Rossi, dirinya merasa blapan musim ini terasa sulit bagi dirinya.

Baca Juga: Dani Pedrosa Sebut Absennya Marc Marquez buat MotoGP 2020 Malah Lebih Seru

Valentino Rossi sepanjang gelaran MotoGP 2020 ini dirinya kerap kehilangan banyak poin akibat banyak hal salah satunya adalah terjatuh,

Pembalap asal Italia ini sudah beberapa kali terjatuh pada balapan MotoGP 2020 kali ini dan yag terbaru adalah ketika balapan di Sirkuit Barcelona.

Akibat insiden di Barcelona itu juga Valentino Rossi merasa kansnya untuk meraih gelar juara dunia telah tertutup rapat.

"Bagi saya kejuaraan akan sangat sulit (musim ini), saya kini jauh dibelakang Morbidelli atau Dovizioso yang masih berjuang (untuk jadi juara dunia)," ujar Rossi dilansir SportFEAT.COM dari Tuttomotoriweb.

"Saya sering kehilangan banyak poin, dengan jatuhnya saya di Barcelona, kesempatan terakhir saya (untuk jadi juara dunia) sudah berakhir.

Kini Valentino Rossi mencoba untuk lebih realistis terhadap tujuannya pada gelaran MotoGP 2020 ini.

Rossi menyebutkan untuk saat ini tujuannya adalah mejadi lebih cepat untuk mempertahankan posisinya saat ini dalam urutan daftar pembalap.

Baca Juga: Janji Valentino Rossi di MotoGP Prancis 2020 usai Tuai Dua Kegagalan Menyakitkan

"Saya akan mencoba untuk menjadi cepat dalam balapan untuk bertahan, inilah tujuannya (sekarang)," ujar Valentino Rossi.

Valentino Rossi kemudian sedikit bergurau ketika ditanya apakah dirinya akan membantu Quartararo untuk menjadi juara dunia demi nama baik Yamaha.

Sambil tertawa Rossi merespon bahwa pembalap yang akan ia bantu bukanlah rekan satu timnya.

"Masalahnya adalah Fabio (Quartararo) tidak ada di dalam tim saya, kita lihat, kita lihat," jawab Rossi sambil tertawa.

Baca Juga: Bos LCR Honda Tak Rela Harus Kehilangan Cal Crutchlow Mulai MotoGP 2021

Kemudian Rossi berikan sedikit kesannya ketika menjajal Sirkuit Portimao di Portugal beberapa waktu lalu.

The Doctor berharap Sirkuit Portimao akan terus digunakan dalam ajang balap MotoGp dalam beberapa tahun ke depan.

"Ini adalah sirkuit yang fantastis, dan saya menikmatinya lebih dari yang diharapkan sebelumnya,"

Baca Juga: Jajal Sirkuit Portimao, Valentino Rossi: Ini Sirkuit yang Sangat Aneh

"Ini adalah salah satu sirkuit terbaik untuk mengendari sepeda motor (khususnya balapan),"

"Saya berharap Portimao akan terus berlaga di kejuaraan dunia dalam beberapa tahun mendatang," ujar Valentino Rossi.

Valentino Rossi sendiri harus segera kembali ke Prancis untuk mempersiapkan balapan MotoGP Prancis 2020 yang akan berlangsung akhir pekan besok di hari Minggu (11/10/2020).

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 

Salah satu eks pemain timnas Indonesia menyebut tidak akan pernah lupa momen ketika dikolongin atau nutmeg oleh Luis Suarez. Aksi "nutmeg" Luis Suarez itu pernah dilakukan ketika bertanding menghadapi timnas Indonesia dalam pertandingan uji coba, 8 Oktober 2010. Saat menghadapi timnas Indonesia, Luis Suarez menjadi salah satu pemain yang diturunkan oleh timnas Uruguay. Kala itu Luis Suarez tampil 90 menit untuk timnas Uruguay dalam laga melawan timnas Indonesia di Stadion Utama Bung Karno, Senayan, Jakarta. #luissuarez #novarianto #Bolasportcom #bolastylo #bolanas #Juaradotnet #superballid #sportfeat #gridnetwork

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom) pada