Baca Juga: Andrea Dovizioso Sudah Cicil Latihan Motocross, Tolak Honda untuk Gantikan Marc Marquez?
"(Tahun 2003) Kami bertemu untuk menjernihkan pikiran pada malam hari, di Brno, di Mobile Clinic," ujar Lin Jarvis dilansir SportFEAT.COM dari Motosan.es.
"Dia (Rossi) bersiap diri untuk menghadiri konferensi pers, saya kemudian bertanya apakah dia yakin, apakah dia yakin,"
"Tidak puas dengan jawaban pertama, saya kembali bertanya, 'untuk memastikan apa yang anda katakan, jika kami mengubah ini dan ini, maukah anda datang ke Yamaha?',"
Baca Juga: Valentino Rossi Persiapkan Pensiun dan Beli Kapal Pesiar Mewah Senilai 137 Miliar Rupiah
"Dan dia berkata, ya, ya, itu benar-benar momen yang tidak akan pernah terlupakan," tambah Lin Jarvis.
Valentino Rossi sendiri akibat termakan usia yang kini sudah masuk ke angka 41 tahun, tanpa disadari kemampuannya di lintasan juga mulai menurun.
Hal ini yang kemudian menyebabkan Rossi harus kehilangan tempat utamanya di tim pabrikan untuk musim 2021.
Baca Juga: Davide Brivio Resmi Tinggalkan Suzuki, Masa Depan Valentino Rossi Ikut Disorot
Pada MotoGP 2021 nanti, Valentino Rossi akan berseragam tim satelit Petronas Yamaha SRT, bersama Franco Morbidelli.
Meski 'turun kelas' Valentino Rossi mengaku tidak mempermasalahkan hal ini pada Yamaha, dirinya justru tak sabar untuk segera menjajal musim baru dengan tim baru.