Namun yang pasti, adik kandung Aleix Espargaro itu menegaskan bahwa motivasinya untuk menaklukkan keganasan RC213V masih tinggi.
Terlebih dirinya mempunyai pengalaman panjang saat menaklukkan kuda besi milik KTM yang dibelanya selama lima tahun.
“Saya mempersiapkan diri dengan sangat baik untuk menjalani proyek Honda. Di KTM, Anda harus dalam keadaan fit untuk mengendalikan motor,” ujar Pol, seperti dilansir dari Speedweek.
“Saya pikir semua persiapan itu membantu saya memiliki karakter kuat. Bahkan saya memiliki persiapan sedikit lebih baik dibandingkan seharusnya."
Rekan setim Marc Marquez ini memang mengaku belum puas dengan penampilan yang ia tunjukkan di tiga seri pembuka MotoGP 2021.
Meski begitu, Pol Espargaro bersyukur karena terus mendapat dukungan dari seluruh awak yang berada di paddock.
Menurutnya, hal tersebut sangat membantunya untuk menaklukkan motor RC213V yang sangat sulit dijinakkan.
"Sejauh ini, kami tidak menetapkan target pasti untuk hasil akhir. Sebagai sebuah tim, saya hampir tahu semua orang di dalam garasi. Itu membuat saya merasa seperti di rumah,” kata Pol.