"Kali ini, kamp pelatihan ditempatkan di tempat yang berbeda dari pusat pelatihan nasional di Tokyo, sehingga suasananya agak berbeda,” ujar Momota dalam Badminton Planet dilansir SportFEAT.com dari News24.
“Saya berfokus pada pelatihan saya untuk membenahi kelemahan saya selama All England."
Dalam kamp pelatihan khusus itu membuat Momota mendapatkan banyak hal.
Tak mau merana lagi, raja bulu tangkis dunia itu ingin kembali ke performa terbaiknya sebelum ia cedera panjang.
“Kamp pelatihan ternyata berbeda dari apa yang saya bayangkan dan saya belajar banyak,” tambah Kento.
Baca Juga: 2 Atlet Kena Masalah, Begini Tanggapan Coach Naga Api soal Tes Fisik Ganda Putra Indonesia
“Saya memiliki pengalaman yang baik di kamp pelatihan. Saya ingin bekerja keras setiap hari agar saya bisa mendekati level permainan ideal saya.”
Di sisi lain, Momota mengaku senang mendapat dukungan dari para fans saat ia menderita cedera.
Pria 26 tahun itu mengaku mampu bangkit dari keterpurukan berkat semangat yang diberikan melalui media sosial pribadinya.