Find Us On Social Media :

Bukti Semakin Menguat, Sang Perawat Akui Diego Maradona Meninggal Karena Dibunuh

Legenda sepak bola Argentina, Diego Maradona.

SportFEAT.com – Rodolfo Baque, pengacara salah satu perawat Diego Maradona membeberkan kelalaian sang dokter yang menyebabkan sang mega bintang terbunuh.

Meninggalnya legenda sepak bola Argentina, Diego Armando Maradona masih menimpulkan kontroversi.

Maradona meninggal pada 25 November 2020 diduga akibat terkena serangan jantung.

Mantan bintang Barcelona itu juga menderita beberapa penyakit lain seperti, gangguan hati, ginjal, dan kardiovaskular saat meninggal.

Baca Juga: Euro 2020 - Kangkangi Catatan Legenda Prancis dan Ukraina, Berikut 4 Rekor yang Dipecahkan Cristiano Ronaldo

Dua dari lima anak Maradona merasa curiga dengan meninggalnya sang ayah, dan mengajukan aduan untuk melakukan investigasi terhadap ahli bedah saraf Leopoldo Luque.

Tujuh perawat Maradona juga ikut terseret dalam kasus ini, salah satunya Dahiana Gisela Madrid.

Madrid menjadi perawat yang menemukan Maradona dalam keadaan sudah tidak bernyawa.