Di sisi lain, pria yang semasa aktif terkenal dengan aksi kontroversialnya tersebut ternyata juga mengkritik permainan buruk Harry Kane.
"Saya telah mengatakan selama tiga bulan terakhir musim Liga Premier, dan biarkan diketahui bahwa saya mengagumi Kane, (namun sebenarnya) bahwa saya tidak menyukai sikapnya," ujar Di Canio.
"Dia tidak menaruh hati ke dalamnya, dia tidak mengejar pemain. Kita semua tahu dia ingin meninggalkan Tottenham, tetapi sikap itu terus berlanjut hingga Euro.
"Saya pikir ini lebih merupakan masalah mental daripada masalah fisik, dia kehabisan tenaga," tutup mantan pemain timnas Italia tersebut.