Find Us On Social Media :

Olimpiade Tokyo 2020 - Mantan Raja Bulu Tangkis Dunia itu Bongkar Persiapan hingga Keinginan Gondol Emas

Tunggal putra Denmark, Viktor Axelsen.

SportFEAT.COM - Mantan pebulu tangkis tunggal putra terbaik dunia Viktor Axelsen menceritakan persiapan sebelum tampil di Olimpiade Tokyo 2020.

Gelaran Olimpiade Tokyo 2020 tak lama lagi akab segera bergulir tepatnya pada Juli-Agustus mendatang.

Persiapan demi persiapan dilakukan setiap atlet sebelum terjun di turnamen multievent empat tahunan tersebut tak terkecuali Viktor Axelsen.

Pebulu tangkis tunggal putra terbaik Denmark itu tengah disibukkan dengan persiapan sebelum tampil di Tokyo.

 Baca Juga: Periode Suram Eks Ratu Bulu Tangkis Dunia, Dibekap Cedera hingga Batal ke Olimpiade Tokyo 2020

Axelsen pun membeberkan sejauh mana persiapan yang telah dijalaninya hingga saat ini.

"Saya fokus pada pengembangan saya, kesadaran taktis dan pelatihan fisik dan itu terbayar dengan baik," kata Axelsen, dikutip Sportfeat dari laman BWF.

Lebih lanjut, mantan raja bulu tangkis dunia itu mengaku sudah tak sabar tampil di Olimpiade Tokyo 2020.

"Saya menjalani kehidupan yang saya jalani dan duduk di sini dan bersiap untuk Olimpiade Tokyo, ini adalah mimpi yang menjadi kenyataan," ujar Axelsen.

"Saya memulai sebagai anak berusia lima atau enam tahun bermain bulu tangkis, dan sekarang saya di sini. Terkadang Anda harus mundur selangkah dan bersyukur atas segalanya.

"Saya senang telah lolos ke Olimpiade kedua saya. Melewati kualifikasi selalu membuat stres. Penyemaian adalah segalanya.”

Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020 - Indonesia Punya Marcus/Kevin hingga Anthony Ginting, China Minder Gondol Medali Emas Ganda Putra dan Tunggal Putra

Viktor Axelsen sendiri mengusung misi meraih hasil lebih baik ketimbang edisi sebelumnya, Olimpiade Rio 2016.

Saat itu, Viktor Axelsen hanya mampu membawa pulang medali perunggu.

"Saya memiliki medali perunggu di rumah. Saya ingin membuatnya menjadi warna yang lebih menarik. Itu mimpiku. Itu tujuan saya," tutur pemain 27 tahun tersebut.

"Saya memiliki tantangan cedera dan tidak memainkan yang terbaik. Jadi, bagus untuk memiliki finis yang kuat di periode kualifikasi.”

Disinggung mengenai strategi yang digunakan, pebulu tangkis ranking dua dunia itu mengaku tak memiliki persiapan khusus.

Axelsen membeberkan bahwa dirinya hanya fokus kepada setiap pertandingan yang akan dijalaninya kelak.

"Ini hanya masalah membuat rencana yang baik, yang telah saya lakukan, dan kemudian menindaklanjutinya dengan cara terbaik," ungkap Axelsen.

"Ini sedikit klise, tetapi seringkali perjalanan itulah yang paling menyenangkan.

"Saya mencoba menikmati proses kerja keras. Dan kemudian semoga, saya akan mendapatkan hasil yang baik di Olimpiade," tutup bapak satu anak tersebut.